Rupiah Siang Ini Tersayat, IHSG Berakhir Menguat

JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada siang hari ini masih tersayat, namun Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir menguat.

Berdasarkan data Yahoo Finance, rupiah berada pada posisi Rp13.680/USD, dengan kisaran harian Rp13.615-Rp13.788/USD. Posisi tersebut negatif dibanding posisi akhir pekan kemarin di level Rp13.615/USD.

Rupiah berdasarkan data Sindonews bersumber dari Limas berada pada level Rp13.693/USD. Posisi itu masih melemah dibanding sebelumnya pada level Rp13.636/USD.

Rupiah berdasarkan data Bloomberg pada level Rp13.688/USD. Posisi itu masih terdepresiasi dibanding penutupan sebelumnya di level Rp13.623/USD.

Posisi rupiah berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI pada level Rp13.696/USD. Posisi ini menguat 43 poin dari pekan kemarin di level Rp13.739/USD.

Sementara IHSG pada perdagangan sesi I hari ini ditutup menguat 13,77 poin atau 0,30% ke level 4.575,10, di tengah melemahnya mayoritas bursa Asia. IHSG pagi tadi dibuka menguat 11,14 poin atau 0,24% ke level 4.572,48.

Sektor saham hari ini mayoritas menguat. Sektor dengan kenaikan tertinggi adalah keuangan, yang naik 0,65%, diikuti infrastruktur bertambah 0,59%. Sementara sektor yang melemah terdalam adalah industri dasar, turun 0,73%.

Sementara nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp1,82 triliun dengan 1,76 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing Rp4,18 miliar dengan aksi jual asing mencapai Rp609,77 miliar dan aksi beli Rp613,95 miliar. Tercatat 128 saham menguat, 107 saham melemah dan 97 saham stagnan.

Adapun saham-saham yang menguat, di antaranya PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI), PT AStra International Tbk (ASII), dan PT Panin Sekuritas Tbk (PANS). Sementara saham-saham yang melemah, di antaranya PT Gudang Garam Tbk (GGRM), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), dan PT XL Axiata Tbk (EXCL).

Baca:

Euro Merana, Rupiah Dibuka Terjungkal

Bursa Asia Menghijau, IHSG Dibuka Positif