IHSG Dibuka Memerah, Bursa Asia Mencoba Bangkit

Rabu, 10 Februari 2016 - 09:49 WIB
IHSG Dibuka Memerah,...
IHSG Dibuka Memerah, Bursa Asia Mencoba Bangkit
A A A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini dibuka masih melanjutkan tren pelemahan, ketika sejak kemarin betah berada di zona merah. IHSG pagi ini dibuka turun 16,57 poin atau 0,35% ke level 4.752,05, saat bursa saham Asia masih tertekan seiring memburuknya sektor perbankan.

Saham Asia tergelincir di tengah kekhawatiran terhadap sektor keuangan khususnya perbankan terutama bank di Eropa, sedangkan yen masih berlindung aman. Sementara, IHSG pada perdagangan kemarin berakhir melemah 30,32 poin atau 0,63% ke level 4.768,62.

Seperti dilansir Reuters, Rabu (10/2/2016) indeks MSCI dari saham Asia Pasifik di luar Jepang tercatat menyusut tipis 0,2%. Penurunan terbatas ini setelah indeks Wall Street sedikit membaik dan memberikan sentimen positif. Saham Australia juga melemah sebesar 1% dan indeks Nikkei Jepang kehilangan 0,2% setelah anjlok 5,4%, Selasa kemarin.

Pasar ekuitas masih tetap goyah setelah ada tekanan di awal pekan ini diakibatkan adanya kekhawatiran tentang sektor perbankan. Memburuknya pasar ekuitas memberikan keuntungan untuk obligasi pemerintah. Sedangkan yen juga menerima dorongan sangat kuat pekan ini saat gejolak terjadi di pasar keuangan.

Adapun Indeks Nikkei 225 pagi ini tercatat masih anjlok 374,94 poin atau 2,33% ke level 15.710,50. Hal yang sama juga terjadi pada Indeks Straits Times yang melemah 50,97 poin atau 1,94% ke posisi 2.572,24 ketika dua pasar saham utama Asia lainnya yakni Indeks Shanghai dan Hang Seng masih libur tahun baru Imlek.

Sektor saham hari ini pada perdagangan dalam negeri, mayoritas mengalami penguatan. Sektor yang paling menguat adalah aneka industri naik 0,94%, disusul sektor properti juga membaik 0,45%. Untuk sektor yang mengalami penurunan adalah konsumen yang menyusut 0,70%

Nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp686 miliar dengan 700 juta saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing mencapai minus Rp26,3 miliar dengan aksi jual asing mencapai Rp243 miliar dan aksi beli asing sebesar Rp216 miliar. Tercatat 120 saham menguat, 47 melemah, dan 60 stagnan.

Beberapa saham-saham yang menguat di antaranya PT Panin Sekuritas Tbk (PANS) dengan kenaikan 4,1% atau Rp150 menjadi Rp3.750, PT Astra International Tbk (ASII) membaik Rp75 atau 1,1% menjadi Rp6.850 serta PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) naik Rp50 menjadi Rp8.225.

Saham-saham yang melemah di antaranya PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) menyusut Rp1175 atau 1,0% menjadi Rp110.000, PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) menyusut Rp450 atau 2,5% menjadi Rp17.050 dan PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) melemah 1,6% atau Rp60 menjadi Rp3.685.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0888 seconds (0.1#10.140)