Rupiah Berakhir Balik Perkasa, Euro Masih Tertekan
A
A
A
JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada sesi penutupan berakhir balik menguat ketika euro masih tertekan melawan USD yang mulai membaik. Hal serupa terjadi pada Yuan ketika pasar saham China cenderung stabil untuk jadi stimulus buat pergerakan mata uang Jepang.
Berdasarkan data Yahoo Finance, rupiah berakhir pada posisi Rp13.350/USD dengan kisaran harian Rp13.320-Rp13.385/USD. Posisi tersebut menguat 25 poin dari posisi kemarin di level Rp13.375/USD.
Posisi rupiah menurut data Sindonews bersumber dari Limas juga menunjukkan penguatan pada sesi terakhir di level Rp13.328/USD. Posisi itu lebih baik dari posisi sebelumnya Rp13.378/USD dengan kenaikan sebesar 50 poin.
Data Bloomberg menunjukkan rupiah menutup hari ini pada level Rp13.346/USD. Posisi itu masih membaik sebesar 29 poin dari penutupan sebelumnya di level Rp13.375/USD.
Menurut kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI, rupiah hari ini berakhir pada posisi Rp13.367/USD. Posisi ini menguat dari posisi sebelumnya Rp13.395/USD.
Dilansir Reuters, Selasa (1/3/2016) Yuan China mulai membaik setelah Bank Sentral semakin gencar membantu pasar saham untuk menjadi sentimen positif. Sementara USD naik 0,5% terhadap yen ke posisi 113.13 diikuti euro yang juga menanjak lebih tinggi terhadap yen ke level 122.92 untuk bangkit setelah menyusut pada awal sesi perdagangan Asia.
Euro sendiri masih tertekan melawan USD atau turun 0,1% ke level 1.0861 setelah jatuh ke posisi terendah dalam empat pekan kemarin di awal pekan. Sejak berada pada posisi tertinggi 1.1377 di 11 Februari lalu, euro tercatat terus menyusut.
Berdasarkan data Yahoo Finance, rupiah berakhir pada posisi Rp13.350/USD dengan kisaran harian Rp13.320-Rp13.385/USD. Posisi tersebut menguat 25 poin dari posisi kemarin di level Rp13.375/USD.
Posisi rupiah menurut data Sindonews bersumber dari Limas juga menunjukkan penguatan pada sesi terakhir di level Rp13.328/USD. Posisi itu lebih baik dari posisi sebelumnya Rp13.378/USD dengan kenaikan sebesar 50 poin.
Data Bloomberg menunjukkan rupiah menutup hari ini pada level Rp13.346/USD. Posisi itu masih membaik sebesar 29 poin dari penutupan sebelumnya di level Rp13.375/USD.
Menurut kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI, rupiah hari ini berakhir pada posisi Rp13.367/USD. Posisi ini menguat dari posisi sebelumnya Rp13.395/USD.
Dilansir Reuters, Selasa (1/3/2016) Yuan China mulai membaik setelah Bank Sentral semakin gencar membantu pasar saham untuk menjadi sentimen positif. Sementara USD naik 0,5% terhadap yen ke posisi 113.13 diikuti euro yang juga menanjak lebih tinggi terhadap yen ke level 122.92 untuk bangkit setelah menyusut pada awal sesi perdagangan Asia.
Euro sendiri masih tertekan melawan USD atau turun 0,1% ke level 1.0861 setelah jatuh ke posisi terendah dalam empat pekan kemarin di awal pekan. Sejak berada pada posisi tertinggi 1.1377 di 11 Februari lalu, euro tercatat terus menyusut.
(akr)