5 Tahun Mangkrak, Proyek Tol Balikpapan-Samarinda Jalan Lagi

JAKARTA - Setelah lima tahun mangkrak, proyek tol Balikpapan-Samarinda kembali jalan lagi dan proses pembangunannya langsung ditinjau oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Presiden mengatakan, kunjungannya kali ini untuk memastikan bahwa proyek ini kembali dilaksanakan setelah sempat sampai 5 tahun terhenti.

“Dan ternyata betul sudah November mulai lagi. Konstruksi sudah selesai 7,6 Km dan total investasi nantinya kurang lebih Rp13 triliun,” katanya seperti dikutip dari laman setkab, Sabtu (26/3/2016).

Menurut Jokowi, di semua proyek baik kawasan industri, jalur KA (kereta api), maupun jalan tol masalah besarnya adalah di pembebasan lahan sehingga pemerintah melakukan terobosan-terobosan agar masalah lahan itu tidak menghambat.

Jokowi pun lega, jalan tol Balikpapan-Samarinda itu pembebasan lahannya total sudah selesai 85%. “Jadi kurang sedikit, tapi kita ini bekerja sambil berkejar-kejaran. Pembebasan berkejar-kejaran dengan konstruksi,” tuturnya.

Selain itu, Jokowi berharap seluruh ruas jalan tol Balikpapan-Samarinda ini akan selesai pada 2018 mendatang. “Kalau konstruksi memang biasanya sangat cepat sekali, begitu lahan selesai konstruksi itu cepat sekali sekarang ini,” pungkasnya.

Adapun milai investasi Jalan tol dengan panjang 99,02 km (4 lajur, 2 arah) ini sebesar Rp13,112 triliun, dan terbagi menjadi lima seksi, yakni:

Seksi I membentang dari Km 13 Balikpapan-Samboja (25,07 Km)
Seksi II Samboja-Palaran I (23,26 Km)
Seksi III Samboja-Palaran II (21,9 Km)
Seksi IV Palaran-Jembatan Mahkota II (17,70 Km)
Seksi V yakni Km 13 – Sepinggan Balikpapan (11,09 Km)