Triwulan I 2016, Kinerja Pelindo III Menajam
A
A
A
SEMARANG - Kinerja PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) sepanjang triwulan I 2016 secara umum terbilang moncer. Pencapaian throughput (jumlah pekerjaan yang diselesaikan) oleh PT Pelindo III Terminal Peti Kemas Semarang mencapai 151.464 TEUs (twenty-feet equivalent units). Capaian ini meningkat dibandingkan periode yang sama tahun 2015, yaitu 154.085 TEUs.
General Manager TPKS, Erry Akbar Panggabean mengatakan meski kondisi ekonomi Jawa Tengah belum sepenuhnya membaik, namun sudah menunjukkan tanda peningkatan. Terbukti ekspor-impor mengalami gairah. “Triwulan pertama ini throughput meningkat sebanyak 2.621 TEU atau 1,73% dibandingkan jumlah produksi TPKS pada triwulan I tahun 2015,” ujarnya, pada Senin (4/4/2016).
Kenaikan ini, kata Erry, menunjukkan bahwa TPKS sebagai terminal operator masih memperlihatkan tren positif dalam pencapai handling peti kemasnya pada awal 2016 ini.
Meski kenaikan tersebut kurang signifikan dikarenakan pertumbuhan ekonomi dan perdaganganh global masih terbilang stagnan, namun Pelindo III merasa optimistis. “Dari kaca mata regional Jawa Tengah, pertumbuhan throughput TPKS ini tentu menunjukkan progres dalam perdagangan luar negeri Jawa Tengah yang mulai menggeliat kembali,” jelas dia.
Manager Operasi dan Komersial TPKS, Edy Sulaksono pun berharap throughput terus mengalami peningkatan. Apalagi adanya rencana kedatangan kapal voyage baru milik CMA CGM dan SINO TRANS ke TPKS dalam bulan April-Mei 2016 mendatang. Penambahan kunjungan kapal tentu bisa meningkatkan jumlah produksi peti kemas di TPKS untuk waktu mendatang.
General Manager TPKS, Erry Akbar Panggabean mengatakan meski kondisi ekonomi Jawa Tengah belum sepenuhnya membaik, namun sudah menunjukkan tanda peningkatan. Terbukti ekspor-impor mengalami gairah. “Triwulan pertama ini throughput meningkat sebanyak 2.621 TEU atau 1,73% dibandingkan jumlah produksi TPKS pada triwulan I tahun 2015,” ujarnya, pada Senin (4/4/2016).
Kenaikan ini, kata Erry, menunjukkan bahwa TPKS sebagai terminal operator masih memperlihatkan tren positif dalam pencapai handling peti kemasnya pada awal 2016 ini.
Meski kenaikan tersebut kurang signifikan dikarenakan pertumbuhan ekonomi dan perdaganganh global masih terbilang stagnan, namun Pelindo III merasa optimistis. “Dari kaca mata regional Jawa Tengah, pertumbuhan throughput TPKS ini tentu menunjukkan progres dalam perdagangan luar negeri Jawa Tengah yang mulai menggeliat kembali,” jelas dia.
Manager Operasi dan Komersial TPKS, Edy Sulaksono pun berharap throughput terus mengalami peningkatan. Apalagi adanya rencana kedatangan kapal voyage baru milik CMA CGM dan SINO TRANS ke TPKS dalam bulan April-Mei 2016 mendatang. Penambahan kunjungan kapal tentu bisa meningkatkan jumlah produksi peti kemas di TPKS untuk waktu mendatang.
(dmd)