USD Keok Lawan Yen, Rupiah Dibuka Perkasa

JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada perdagangan hari ini dibuka menguat setelah pada penutupan kemarin berkahir terkoreksi. penguatan rupiah hari ini di tengah melemahnya USD terhadap beberapa mata uang lainnya.

Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI pada level Rp13.197/USD. Posisi ini tercatat makin menguat dari posisi kemarin yang berada di posisi Rp13.223/USD.

Posisi rupiah terhadap USD berdasarkan data Yahoo Finance hari ini dibuka di level Rp13.198/USD dan pada pukul 10.000 WIB berada di level Rp13.195/USD atau menguat dari penutupan kemarin yang berada di level Rp13.235/USD.

Data Bloomberg menunjukkan rupiah juga dibuka menguat di posisi Rp13.187/USD dari penutupan kemarin yang berada di level Rp13.238/USD dan pada pukul 10.00 WIB bergerak ke level Rp13.191/USD.

Sementara, berdasarkan data Sindonews bersumber dari Limas, rupiah pada pukul 10.00 WIB berada di level Rp13.197/USD. Posisi ini semakin perkasa dari penutupan sebelumnya yang berada di level Rp13.253/USD.

Dilansir dari Reuters, USD tidak berdaya atau melemah mendekati posisi terendah dalam 17 bulan terhadap yen. USD terlihat tertekan risalah rapat Bank Sentral Amerika Serikat (AS) Federa Reserve (The Fed) yang hati-hati dalam menentukan keputusan terkait suku bunga.

USD terhadap yen turun tipis sekitar 0,1% pada awal perdagangan ke posisi 109,65 setelah sebelumnya jatuh di level 109,335 atau terlemah sejak Oktober 2014. Selain itu, euro terhadap yen juga melemah ke level 125,09.

Meski demikian, euro masih cukup kuat terhadap USD atau sedikit lebih tinggi pada level 1,1404. Indeks USD terhadap enam mata uang rival utamanya berada di level 94,400 setetalh pada sesi sebelumnya berada di level 94,239, titik terendah sejak Oktober tahun lalu.