Alibaba Akuisisi Lazada Rp13,1 Triliun

NEW YORK - Raksasa internet China, Alibaba Group Holding Ltd telah menyepakati perjanjian mengakuisisi saham mayoritas e-commerce Lazada Group senilai USD1 miliar atau sekitar USD13,1 triliun (Rp13.102/USD). Langkah ini sebagai upaya ekspansi mereka merambah pasar Asia Tenggara yang padat penduduk.

Akuisisi Lazada - platform e-commerce yang beoperasi di Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand dan Vietnam, menjual segala sesuatu mulai dari rice cooker hingga smartphone - sebagai langkah Alibaba menggunakan arus kas bebas USD3,7 miliar untuk memperluas ke pasar e-commerce, logistik, media, serta hiburan di dalam dan luar negeri.

Dilansir dari Wall Street Journal, Selasa (12/4/2016), kesepakatan itu datang hanya empat bulan setelah Alibaba pada Desember lalu, setuju membayar USD2,06 miliar dolar Hong Kong (USD266 juta) untuk membeli koran berbasis di Hong Kong, South China Morning Post.

"Globalisasi adalah strategi penting untuk pertumbuhan Alibaba Group hari ini dan masa depan," ujar Presiden Alibaba Michael Evans.

Secara terpisah, juru bicara Alibaba mengatakan perusahaan akan dapat memanfaatkan "backbone Lazada logistik."

Dalam akuisisi ini, terdapat opsi untuk membeli saham Lazada dalam jangka waktu 12 sampai 18 bulan. Credit Suisse Group AG menyarankan Alibaba untuk menggunakan jasa Goldman Sachs Group Inc sebagai penasihat keuangan Lazada. Dalam keterangan terpisah, Rocket Internet menyebutkan, nilai dari total kesepakatan ini mencapai USD1,5 miliar.