Rupiah Kuat di Tiga Mata Uang Tapi Melemah Terhadap Yen
A
A
A
JAKARTA - Kondisi nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD), dolar Australia (AUD) dan Euro mengalami peningkatan di April 2016. Namun tidak pada Yen. Rupiah melemah secara eceran di mata uang negara Jepang tersebut.
Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik (BPS) Sasmito Hadi Wibowo mengatakan, kondisi ini wajar karena Jepang sedang mengalami masa recovery ekonomi.
"Wajar kita melemah terhadap Yen karena Jepang kondisi ekonominya sedang mengalami pemulihan," kata Sasmito di Jakarta, Senin (16/5/2016).
Sasmito mengatakan, jika dirinci, terhadap USD terjadi penguatan rupiah sebesar 0,73% menjadi Rp 13.160/USD. Bila terhadap AUS penguatan rupiah terjadi 0,09% menjadi Rp10.115/AUD.
Terhadap euro, rupiah tengah menguat juga sebesar 0,59% menjadi Rp 14.919/euro. Sedangkan dengan yen, rupiah harus rela melemah terhadap yen dengan 0,78% menjadi Rp118,88/yen.
Meski melemah terhadap Yen, Sasmito memandang, kondisi ini masih cukup baik lantaran di tiga mata uang rupiah menguat dan hanya melemah di satu mata uang.
"Kalau kita lihat ini masih dalam kondisi yang cukup baik, melemahnya hanya kepada yen," lanjut dia.
Untuk daerah yang nilai tukar rupiah terhadap tinggi terjadi di Kalimantan Utara. Disana angkanya tertinggi yakni mencapai Rp12.595/USD dan terendah di Nusa Tenggara Barat (NTB) sebesar Rp 13.250/USD.
Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik (BPS) Sasmito Hadi Wibowo mengatakan, kondisi ini wajar karena Jepang sedang mengalami masa recovery ekonomi.
"Wajar kita melemah terhadap Yen karena Jepang kondisi ekonominya sedang mengalami pemulihan," kata Sasmito di Jakarta, Senin (16/5/2016).
Sasmito mengatakan, jika dirinci, terhadap USD terjadi penguatan rupiah sebesar 0,73% menjadi Rp 13.160/USD. Bila terhadap AUS penguatan rupiah terjadi 0,09% menjadi Rp10.115/AUD.
Terhadap euro, rupiah tengah menguat juga sebesar 0,59% menjadi Rp 14.919/euro. Sedangkan dengan yen, rupiah harus rela melemah terhadap yen dengan 0,78% menjadi Rp118,88/yen.
Meski melemah terhadap Yen, Sasmito memandang, kondisi ini masih cukup baik lantaran di tiga mata uang rupiah menguat dan hanya melemah di satu mata uang.
"Kalau kita lihat ini masih dalam kondisi yang cukup baik, melemahnya hanya kepada yen," lanjut dia.
Untuk daerah yang nilai tukar rupiah terhadap tinggi terjadi di Kalimantan Utara. Disana angkanya tertinggi yakni mencapai Rp12.595/USD dan terendah di Nusa Tenggara Barat (NTB) sebesar Rp 13.250/USD.
(ven)