BNI Salurkan Bantuan Untuk Korban Longsor
A
A
A
SEMARANG - Bank BNI Wilayah Semarang menyalurkan bantuan ke sejumlah wilayah yang mengalami bencana tanah longsor dan banjir, di sejumlah wilayah Jawa Tengah.
Bantuan untuk meringankan beban para korban pada masa tanggap darurat ini disalurkan ke Kabupaten Purworejo, Kebumen dan Banjarnegara melalui perwakilan BNI di Kantor Cabang Utama (KCU) Purwokerto, KCU Kebumen, dan KCU Magelang.
CEO BNI Wilayah Semarang, Eben Eser Nainggolan mengatakan, bentuk kepedulian BNI kepada korban bencana alam tersebut merupakan salah satu perwujudan misi BNI untuk meningkatkan kepedulian dan tanggung jawab terhadap lingkungan.
"Kami berharap dengan bantuan tersebut dapat mengurangi duka yang dirasakan keluarga korban dan keluarga yang harus mengungsi karena kehilangan tempat tinggal," ujar Eben.
Bantuan tanggap darurat BNI tersebut berupa 650 kilogram (kg) beras, 345 kartun mie instan, 75 liter minyak goreng, 70 dus susu bayi, 65 selimut, serta berbagai keperluan kewanitaan. Bantuan tersebut diharapkan akan memudahkan korban bencana dalam memenuhi kebutuhan primernya.
Bencana alam tanah longsor dan banjir yang melanda beberapa daerah tersebut mengakibatkan terputusnya akses transportasi dan mengharuskan warga yang tinggal daerah sekitar untuk mengungsi akibat ketinggian air yang merendam sejumlah lokasi.
"Sebagai bentuk kepedulian BNI kepada korban bencana alam tersebut maka BNI memberikan bantuan berupa barang-barang yang menjadi kebutuhan para korban banjir berupa beras, mie instan, biskuit, air mineral, gula, kopi, obat-obatan, susu, selimut dan perlengkapan lainnya," ujar Eben.
Bantuan untuk meringankan beban para korban pada masa tanggap darurat ini disalurkan ke Kabupaten Purworejo, Kebumen dan Banjarnegara melalui perwakilan BNI di Kantor Cabang Utama (KCU) Purwokerto, KCU Kebumen, dan KCU Magelang.
CEO BNI Wilayah Semarang, Eben Eser Nainggolan mengatakan, bentuk kepedulian BNI kepada korban bencana alam tersebut merupakan salah satu perwujudan misi BNI untuk meningkatkan kepedulian dan tanggung jawab terhadap lingkungan.
"Kami berharap dengan bantuan tersebut dapat mengurangi duka yang dirasakan keluarga korban dan keluarga yang harus mengungsi karena kehilangan tempat tinggal," ujar Eben.
Bantuan tanggap darurat BNI tersebut berupa 650 kilogram (kg) beras, 345 kartun mie instan, 75 liter minyak goreng, 70 dus susu bayi, 65 selimut, serta berbagai keperluan kewanitaan. Bantuan tersebut diharapkan akan memudahkan korban bencana dalam memenuhi kebutuhan primernya.
Bencana alam tanah longsor dan banjir yang melanda beberapa daerah tersebut mengakibatkan terputusnya akses transportasi dan mengharuskan warga yang tinggal daerah sekitar untuk mengungsi akibat ketinggian air yang merendam sejumlah lokasi.
"Sebagai bentuk kepedulian BNI kepada korban bencana alam tersebut maka BNI memberikan bantuan berupa barang-barang yang menjadi kebutuhan para korban banjir berupa beras, mie instan, biskuit, air mineral, gula, kopi, obat-obatan, susu, selimut dan perlengkapan lainnya," ujar Eben.
(ven)