Pengusaha Properti Tanam Investasi Rp500 Miliar di Depok
A
A
A
DEPOK - Pengusaha properti menjadikan depok sebagai lokasi favorit, lantaran terdapat tiga wilayah yakni Sawangan, Bojong Sari dan Tapos dengan ketersediaan lahan untuk pembangunan kawasan hunian cukup luas. Contohnya PT Rizki Mustika Abadi yang berani menanamkan investasi di Sawangan hingga Rp500 miliar.
"Lokasi itu menjadi favorit karena ketersediaan lahan. Kedua untuk menyeimbangkan pembangunan tol nantinya," kata Wali Kota Depok Idris Abdul Shomad saat acara peletakan batu pertama Vila Rizki Ilhami 2 di Sawangan, Depok, Senin (25/7/2016).
Pemerintah kota (Pemkot) Depok juga semakin gencar mengundang investor, yang diarahkan ke wilayah Sawangan dan sekitarnya untuk meratakan pembangunan sehingga tidak hanya terpusat di Margonda. "Jadi pengusaha yang ingin membangun silahkan terlebih dahulu ke dinas tata ruang untuk menanyakan apakah diwilayah itu boleh dibangun atau tidak," katanya.
Kendati membuka keran investasi namun, Walikota Depok menegaskan pihaknya juga tetap memperhatikan penyediaan ruang terbuka hijau. Saat ini Depok baru memiliki 10 persen RTH publik. Sisanya, dia meminta pada pengembang untuk ikut serta menyediakan. "Baru punya 2.000 hektar seharusnya 4.000 hektar dari total 20.000 hektar luas Depok," tandasnya.
Sementara Komisioner PT Rizki Mustika Abadi Hariadi Anwar menambahkan, pihaknya menyediakan 720 unit dengan harga mulai dari Rp550 juta hingga Rp1,3 Miliar. Namun saat ini baru terbangun cluster I dan II. "Peminatnya sudah 70 persen yang terjual," katanya.
Dia menambahkan konsep hunian yang ditawarkan adalah hunian islami. Menurutnya, konsep ini sangat cocok diterapkan di Depok karena sejalan dengan masyarakatnya yang religius. "Warganya religius jadi sejalan dengan konsep yang kami kembangkan. Insya Allah akan selesai seluruh pembangunan dalam waktu dua tahun," pungkasnya.
"Lokasi itu menjadi favorit karena ketersediaan lahan. Kedua untuk menyeimbangkan pembangunan tol nantinya," kata Wali Kota Depok Idris Abdul Shomad saat acara peletakan batu pertama Vila Rizki Ilhami 2 di Sawangan, Depok, Senin (25/7/2016).
Pemerintah kota (Pemkot) Depok juga semakin gencar mengundang investor, yang diarahkan ke wilayah Sawangan dan sekitarnya untuk meratakan pembangunan sehingga tidak hanya terpusat di Margonda. "Jadi pengusaha yang ingin membangun silahkan terlebih dahulu ke dinas tata ruang untuk menanyakan apakah diwilayah itu boleh dibangun atau tidak," katanya.
Kendati membuka keran investasi namun, Walikota Depok menegaskan pihaknya juga tetap memperhatikan penyediaan ruang terbuka hijau. Saat ini Depok baru memiliki 10 persen RTH publik. Sisanya, dia meminta pada pengembang untuk ikut serta menyediakan. "Baru punya 2.000 hektar seharusnya 4.000 hektar dari total 20.000 hektar luas Depok," tandasnya.
Sementara Komisioner PT Rizki Mustika Abadi Hariadi Anwar menambahkan, pihaknya menyediakan 720 unit dengan harga mulai dari Rp550 juta hingga Rp1,3 Miliar. Namun saat ini baru terbangun cluster I dan II. "Peminatnya sudah 70 persen yang terjual," katanya.
Dia menambahkan konsep hunian yang ditawarkan adalah hunian islami. Menurutnya, konsep ini sangat cocok diterapkan di Depok karena sejalan dengan masyarakatnya yang religius. "Warganya religius jadi sejalan dengan konsep yang kami kembangkan. Insya Allah akan selesai seluruh pembangunan dalam waktu dua tahun," pungkasnya.
(akr)