Dicopot dari Pindad, Silmy Karim Disiapkan Jabatan Baru di BUMN
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) resmi mencopot Silmy Karim sebagai Direktur Utama PT Pindad (Persero). Posisi dirut PT Pindad selanjutnya akan diemban Abraham Mose. Sebelumnya, Abraham Mose tercatat sebagai Direktur Utama PT Len Industri.
Pengumuman pencopotan Silmy Karim dilakukan di Kantor Kementerian BUMN pada Rabu (3/8/2016) sore dengan dipimpin Deputi Menteri BUMN Fajar Harry Sampurno. Mewakili Kementerian BUMN, Harry mengucapkan terima kasih pada Silmy atas kinerjanya selama ini.
"Kami berterima kasih kepada kontribusi dan leadership Bapak Silmy Karim dalam memimpin Pindad," kata Harry dalam siaran pers yang diterima Okezone, Kamis (4/8/2016).
Baca: Dirut Pindad Silmy Karim Diganti Abraham Mose
Setelah melepas jabatannya, Silmy direncanakan akan menempati posisi baru di BUMN. Tapi belum diketahui di mana ia akan ditempatkan. Pencapaian Silmy saat memimpin Pindad jadi pertimbangan di mana ia akan diberi tugas baru.
"Beliau direncanakan untuk program yang sedang dibutuhkan oleh Kementerian BUMN, dengan prestasi yang sudah ditanamkan di Pindad, Kementerian BUMN justru menyiapkan Pak Silmy untuk jabatan baru di perusahaan BUMN lain," jelas Harry.
Silmy sendiri menjabat selama satu tahun tujuh bulan di Pindad. Di Pindad, Silmy meneruskan tongkat kepemimpinan dari direktur utama Pindad sebelumnya yaitu Sudirman Said.
Pengumuman pencopotan Silmy Karim dilakukan di Kantor Kementerian BUMN pada Rabu (3/8/2016) sore dengan dipimpin Deputi Menteri BUMN Fajar Harry Sampurno. Mewakili Kementerian BUMN, Harry mengucapkan terima kasih pada Silmy atas kinerjanya selama ini.
"Kami berterima kasih kepada kontribusi dan leadership Bapak Silmy Karim dalam memimpin Pindad," kata Harry dalam siaran pers yang diterima Okezone, Kamis (4/8/2016).
Baca: Dirut Pindad Silmy Karim Diganti Abraham Mose
Setelah melepas jabatannya, Silmy direncanakan akan menempati posisi baru di BUMN. Tapi belum diketahui di mana ia akan ditempatkan. Pencapaian Silmy saat memimpin Pindad jadi pertimbangan di mana ia akan diberi tugas baru.
"Beliau direncanakan untuk program yang sedang dibutuhkan oleh Kementerian BUMN, dengan prestasi yang sudah ditanamkan di Pindad, Kementerian BUMN justru menyiapkan Pak Silmy untuk jabatan baru di perusahaan BUMN lain," jelas Harry.
Silmy sendiri menjabat selama satu tahun tujuh bulan di Pindad. Di Pindad, Silmy meneruskan tongkat kepemimpinan dari direktur utama Pindad sebelumnya yaitu Sudirman Said.
(ven)