IHSG Masih Konsolidasi, Perhatikan 9 Saham Ini
A
A
A
JAKARTA - Analis PT Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya menuturkan bahwa Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini terlihat masih betah berada dalam fase konsolidasi.
"Rentang pergerakan dengan support level 5.336 yang sudah cukup teruji, hingga target resistance 5.458 yang perlu ditembus masih menjadi naungan dari IHSG," kata dia di Jakarta, Jumat (9/9/2016).
Menurutnya, potensi peregerakan masih terlihat cukup kuat untuk kembali menanjak, posisi rilis data perekonomian dalam negeri masih akan menjadi penopang pola gerak IHSG di tengah minimnya sentimen dari global dan regioanal.
Termasuk, lanjut dia, masih berfluktuasinya harga komoditas. "Namun, kestabilan nilai tukar masih mampu menjaga kondisi kestabilan IHSG, hari ini IHSG berpotensi menguat," kata dia.
Adapun sejumlah saham yang dapat diperhatikan hari ini adalah PT Indoffod CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT HM Sampoerna Tbk (HMSP).
Selain itu, perlu juga untuk memperhatikan saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), PT Gudang Garam Tbk (GGRM), PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), dan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN).
"Rentang pergerakan dengan support level 5.336 yang sudah cukup teruji, hingga target resistance 5.458 yang perlu ditembus masih menjadi naungan dari IHSG," kata dia di Jakarta, Jumat (9/9/2016).
Menurutnya, potensi peregerakan masih terlihat cukup kuat untuk kembali menanjak, posisi rilis data perekonomian dalam negeri masih akan menjadi penopang pola gerak IHSG di tengah minimnya sentimen dari global dan regioanal.
Termasuk, lanjut dia, masih berfluktuasinya harga komoditas. "Namun, kestabilan nilai tukar masih mampu menjaga kondisi kestabilan IHSG, hari ini IHSG berpotensi menguat," kata dia.
Adapun sejumlah saham yang dapat diperhatikan hari ini adalah PT Indoffod CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT HM Sampoerna Tbk (HMSP).
Selain itu, perlu juga untuk memperhatikan saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), PT Gudang Garam Tbk (GGRM), PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), dan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN).
(izz)