Wall Street Jatuh Terimbas Ketidakpastian The Fed

Sabtu, 17 September 2016 - 10:29 WIB
Wall Street Jatuh Terimbas...
Wall Street Jatuh Terimbas Ketidakpastian The Fed
A A A
NEW YORK - Wall Street pada perdagangan kemarin berakhir tergelincir, karena investor mempertimbangkan ketidakpastian Federal Reserve (The Fed) untuk menaikkan suku bunga.

Seperti dikutip dari Reuters, Sabtu (17/9/2016) Indeks Dow Jones industrial average turun 0,49% ke level 18.123,80, Indeks S&P 500 turun 0,38% ke level 2.139,16, dan Indeks Nasdaq turun 0,1% ke level 5.244,57.

Proposal penyelesaian, dibuat selama negosiasi antara Departemen Kehakiman AS dan Deutsche Bank atas klaim bahwa bank Jerman missold efek beragun aset, lebih besar dari yang diharapkan.

Saham AS yang terdaftar Deutsche Bank (DB.N) merosot 9,35%, Goldman Sachs (GS.N) dan JPMorgan (JPM.N) jatuh 1%. Sektor keuangan di Indeks S&P 500 turun 0,91%, pendorong utama indeks melemah. Indeks KBW Bank turun 1,11%.

Semua investor telah mengesampingkan kemungkinan The Fed menaikkan suku bunga pada pertemuan yang dimulai Selasa depan. Namun, terjadi keraguan residu dan pertanyaan tentang kapan The Fed akhirnya memutuskan terkait suku bunga.

"Ini ketidakpastian pekan depan, kepuasan investor mencoba untuk mengevaluasi kembali portofolio mereka, kita mempersiapkan untuk kenaikan suku bunga," kata Jeff Carbone, co-founder dari Cornerstone Keuangan Mitra di Charlotte, North Carolina.

Untuk pekan ini, Indeks Dow Jones tetap tercatat naik 0,2%, Indeks S&P juga terlihat naik hingga 0,5% dan Indeks Nasdaq mampu melonjak sebesar 2,3%.

Sektor teknologi kemarin turun 0,33%, di mana saham Apple (AAPL.O) melemah 0,56% dan Oracle (ORCL.N) menurun 4,75% berikut laba kuartalan yang lemah. Namun, membantu kerugian tersebut, saham Intel (INTC.O) naik 3,04% ke posisi tertinggi dalam 15 tahun setelah pembuat chip tersebut menaikkan perkiraan pendapatan kuartal ketiga.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0922 seconds (0.1#10.140)