Tingkatkan Wisata, Sulut Kembangkan Tiga Tempat Ini
A
A
A
JAKARTA - Untuk mendongkrak potensi pariwisata Provinsi Sulawesi Utara, Kementerian Perhubungan bersama Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara berkomitmen mengembangkan prasarana transportasi yaitu di Bandara Miangas, Bandara Sam Ratulangi, dan Pelabuhan Bitung.
Komitmen untuk mengembangkan dua bandara dan satu pelabuhan tersebut dituangkan dalam sebuah kesepakatan bersama yang ditandatangani Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Gubernur Provinsi Sulawesi Utara Olly Dondokambey pada hari ini.
“Poin utama dari kesepakatan ini adalah menunjukkan bahwa Pemerintah Pusat sangat concern dengan Provinsi Sulawesi Utara karena potensinya yang sangat luar biasa,” jelas Budi Karya dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Rabu (5/10/2016).
Menurut Budi Karya, Sulawesi Utara memiliki potensi untuk menarik wisatawan asing. Pengembangan di sektor transportasi diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan lokal dan asing. Dia menambahkan, beberapa pengembangan akan dilakukan di Bandara Miangas, Sam Ratulangi dan Pelabuhan Bitung.
“Miangas itu pulau terluar, penting untuk kita jaga teritorialnya dan kita perhatikan. Makanya kita adakan penerbangan perintis ke sana. Untuk investasinya, kita akan tambah sekitar Rp100 miliar untuk perbaikan Bandara Miangas,” ujar dia.
“Sementara untuk bandara Sam Ratulangi, saya meminta kepada pihak PT Angkasa Pura I untuk memperbaiki kualitas agar lebih baik lagi. Investasinya sekitar Rp400 miliar untuk pengembangan bandara Sam Ratulangi,” jelasnya lagi.
Sedangkan untuk pengembangan Pelabuhan Bitung, Menhub mengatakan memprioritaskan pengembangan pelabuhan dengan membuka peluang investasi baik dari luar maupun dalam negeri.
"Untuk itu, saya meminta Pemprov Sulut segera menyelesaikan masalah pembebasan lahan dan masterplan pelabuhannya, untuk mempersiapkan jika ada investor yang berminat mengembangkan pelabuhan," pungkasnya.
Komitmen untuk mengembangkan dua bandara dan satu pelabuhan tersebut dituangkan dalam sebuah kesepakatan bersama yang ditandatangani Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Gubernur Provinsi Sulawesi Utara Olly Dondokambey pada hari ini.
“Poin utama dari kesepakatan ini adalah menunjukkan bahwa Pemerintah Pusat sangat concern dengan Provinsi Sulawesi Utara karena potensinya yang sangat luar biasa,” jelas Budi Karya dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Rabu (5/10/2016).
Menurut Budi Karya, Sulawesi Utara memiliki potensi untuk menarik wisatawan asing. Pengembangan di sektor transportasi diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan lokal dan asing. Dia menambahkan, beberapa pengembangan akan dilakukan di Bandara Miangas, Sam Ratulangi dan Pelabuhan Bitung.
“Miangas itu pulau terluar, penting untuk kita jaga teritorialnya dan kita perhatikan. Makanya kita adakan penerbangan perintis ke sana. Untuk investasinya, kita akan tambah sekitar Rp100 miliar untuk perbaikan Bandara Miangas,” ujar dia.
“Sementara untuk bandara Sam Ratulangi, saya meminta kepada pihak PT Angkasa Pura I untuk memperbaiki kualitas agar lebih baik lagi. Investasinya sekitar Rp400 miliar untuk pengembangan bandara Sam Ratulangi,” jelasnya lagi.
Sedangkan untuk pengembangan Pelabuhan Bitung, Menhub mengatakan memprioritaskan pengembangan pelabuhan dengan membuka peluang investasi baik dari luar maupun dalam negeri.
"Untuk itu, saya meminta Pemprov Sulut segera menyelesaikan masalah pembebasan lahan dan masterplan pelabuhannya, untuk mempersiapkan jika ada investor yang berminat mengembangkan pelabuhan," pungkasnya.
(ven)