Rupiah dan IHSG Sesi I Masih di Zona Aman

Selasa, 18 Oktober 2016 - 12:33 WIB
Rupiah dan IHSG Sesi...
Rupiah dan IHSG Sesi I Masih di Zona Aman
A A A
JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada siang ini kompak semakin menguat. Penguatan sudah terjadi sejak pembukaan tadi pagi.

Menurut data Yahoo Finance, rupiah siang ini berada di level Rp13.027/USD atau masih tercatat menguat dibanding penutupan sebelumnya di level Rp13.067/USD. Siang ini rupiah berada di kisaran Rp13.010-Rp13.118/USD.

Posisi rupiah menurut data Bloomberg berada di level Rp13.043/USD. Pergerakan mata uang Garuda hari ini tercatat menguat dibanding sebelumnya yang berada di level Rp13.069/USD dengan kisaran level Rp13.025-Rp13.058/USD.

Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI, rupiah dibuka di level Rp13.044/USD. Posisi ini tercatat membaik dari posisi kemarin di level Rp13.054/USD.

Di sisi lain IHSG pada perdagangan sesi I hari ini semakin menunjukkan keperkasaannya hingga menguat 28,93 poin atau 0,58% ke level 5.439,24.

Sementara pada sesi pagi, IHSG dibuka menguat sebesar 14,36 poin atau 0,27% ke level 5.424,67 dan pada perdagangan kemarin berakhir menghijau ke level 5.410,30 dengan penguatan sebesar 0,19% atau setara dengan 10,42 poin.

Sektor saham dalam negeri siang ini hampir semuanya berada di jalur positif, hanya sektor infrastruktur yang melemah sebesar 0,13%. Sementara sektor yang menguat tertinggi adalah aneka industri yang naik 1,78% disusul sektor industri dasar yang menguat 1,20%.

Adapun nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp5,77 triliun dengan 5,54 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing minus Rp130,45 miliar dengan aksi jual asing mencapai Rp3,29 triliun, sedangkan aksi beli asing mencapai Rp3,16 triliun. Tercatat 150 saham menguat, 122 saham melemah dan 92 saham stagnan.

Saham-saham yang menguat di antaranya PT Gudang Garam Tbk (GGRM), PT Astra International Tbk (ASII), dan PT Surya Toto Indonesia Tbk (TOTO). Sementara, saham-saham yang melemah di antaranya PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR), dan PT Arthavest Tbk (ARTA).
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7763 seconds (0.1#10.140)