Siap Keluar dari Konsolidasi Wajar, IHSG Diprediksi Menguat
loading...
IHSG diyakini berpeluang menguat ditopang oleh fundamental perekonomian yang kuat. Foto/Ilustrasi
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan bakal bergerak positif alias menguat. Meski di hari pertama perdagangan pekan ini, IHSG ditutup melemah tipis 22,92 poin atau 0,45% ke 5.126,33.
(Baca Juga: OJK: Pertumbuhan Kredit Dukung Pemulihan Investasi di Pasar Modal)
Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, kuatnya fundamental perekonomian Indonesia menjadi penopang bagi pergerakan IHSG. "Pergerakan IHSG terlihat sedang berusaha keluar dari rentang konsolidasi wajar," ujar William di Jakarta, Selasa (20/10/2020).
Menurut dia, fluktuasi nilai tukar rupiah serta harga komoditas masih akan mewarnai pola gerak IHSG hingga beberapa waktu mendatang. Terkait dengan itu, sambung dia, momentum koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target jangka pendek. William memperkirakan IHSG akan bergerak di rentang 4.889 hingga 5.188.
(Baca Juga: Ada Uji Coba Vaksin Covid-19, IHSG Bakal Semakin Sehat)
Untuk pilihan bagi investor, hari ini William merekomendasikan saham PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (ICBP), PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), PT Summarecon Agung Tbk (SMRA), PT XL Axiata Tbk (EXCL), PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) dan PT Pakuwon Jati Tbk (PWON).
(Baca Juga: OJK: Pertumbuhan Kredit Dukung Pemulihan Investasi di Pasar Modal)
Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, kuatnya fundamental perekonomian Indonesia menjadi penopang bagi pergerakan IHSG. "Pergerakan IHSG terlihat sedang berusaha keluar dari rentang konsolidasi wajar," ujar William di Jakarta, Selasa (20/10/2020).
Menurut dia, fluktuasi nilai tukar rupiah serta harga komoditas masih akan mewarnai pola gerak IHSG hingga beberapa waktu mendatang. Terkait dengan itu, sambung dia, momentum koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target jangka pendek. William memperkirakan IHSG akan bergerak di rentang 4.889 hingga 5.188.
(Baca Juga: Ada Uji Coba Vaksin Covid-19, IHSG Bakal Semakin Sehat)
Untuk pilihan bagi investor, hari ini William merekomendasikan saham PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (ICBP), PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), PT Summarecon Agung Tbk (SMRA), PT XL Axiata Tbk (EXCL), PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) dan PT Pakuwon Jati Tbk (PWON).
(fai)
Lihat Juga :
