IHSG Akan Lanjutkan Tren Positif Ditopang Capital Inflow
A
A
A
JAKARTA - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini menurut Analis PT Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya akan bergerak di kisaran level 5.078-5.267. Lanjut dia pergerakan bursa saham Tanah Air akan meninggalkan level suport dan memiliki potensi untuk kembali menguat ketika masih terjadi capital inflow.
"IHSG terus bergerak meninggalkan support teruji, potensi kenaikan kembali membesar di tengah masih terjadinya capital outflow," ujarnya di Jakarta, Jumat (18/11/2016).
Dia menjelaskan, data perekonomian yang sudah dirilis Bank Indonesia (BI) yakni BI rate menjadi pendorong IHSG untuk tetap menjaga support di level 5.078. Seperti diketahui Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (BI) kemarin memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan atau BI 7-day Reverse Repo Rate.
Dengan demikian, BI 7-day Reverse Repo Rate tetap sebesar 4,75%. Adapun suku bunga deposit facility dipertahankan sebesar 4% dan suku bunga lending facility tetap dipertahankan sebesar 5,5%.
"Rilis data perekonomian BI rate turut menopang pola gerak IHSG saat ini, support terjaga pada level 5.078 dengan target resistance berada pada level 5.267. Hari ini IHSG berpotensi menguat," pungkasnya.
Adapun sejumlah saham yang direkomendasikan pada perdagangan hari ini yakni PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI), PT Wijaya Karya Beton Tbk. (WTON), PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF) serta PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR). Selanjutnya ada juga saham PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF), PT H.M. Sampoerna Tbk. (HMSP) dan PT Astra International Tbk. (ASII) untuk jadi panduan.
"IHSG terus bergerak meninggalkan support teruji, potensi kenaikan kembali membesar di tengah masih terjadinya capital outflow," ujarnya di Jakarta, Jumat (18/11/2016).
Dia menjelaskan, data perekonomian yang sudah dirilis Bank Indonesia (BI) yakni BI rate menjadi pendorong IHSG untuk tetap menjaga support di level 5.078. Seperti diketahui Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (BI) kemarin memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan atau BI 7-day Reverse Repo Rate.
Dengan demikian, BI 7-day Reverse Repo Rate tetap sebesar 4,75%. Adapun suku bunga deposit facility dipertahankan sebesar 4% dan suku bunga lending facility tetap dipertahankan sebesar 5,5%.
"Rilis data perekonomian BI rate turut menopang pola gerak IHSG saat ini, support terjaga pada level 5.078 dengan target resistance berada pada level 5.267. Hari ini IHSG berpotensi menguat," pungkasnya.
Adapun sejumlah saham yang direkomendasikan pada perdagangan hari ini yakni PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI), PT Wijaya Karya Beton Tbk. (WTON), PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF) serta PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR). Selanjutnya ada juga saham PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF), PT H.M. Sampoerna Tbk. (HMSP) dan PT Astra International Tbk. (ASII) untuk jadi panduan.
(akr)