Raja Salman Tertarik Investasi di Tanjung Lesung
A
A
A
SERANG - Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud tertarik mengembangkan potensi pariwisata di Provinsi Banten. Hal tersebut terbukti saat perwakilan rombongan Raja Salman mendatangani Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung di Kabupaten Pandeglang pada Jumat (3/3) lalu disela-sela lawatannya ke Indonesia.
"Kami tentu saja senang dengan kedatangan wakil dari rombongan Raja Salman ke Tanjung Lesung pada hari Jumat yang lalu. Dan mereka tertarik untuk berinvestasi disana," ujar Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Banten Eneng Nurcahyati kepada wartawan, Senin (6/3/2017).
(Baca Juga: Raja Salman Diyakini Jadi Endorser Pariwisata Indonesia
Dia menambahkan, kedatangan rombongan raja ke Tanjung Lesung sebagai langkah awal untuk melihat langsung potensi yang ada. Sehingga nantinya Arab Saudi akan mempelajari penawaran investasi dari pengelola kawasan Tanjung Lesung. "Mereka berminat membangun seperti thema park, hotel, marina," ujarnya.
Untuk itu, pihak pemerintah Provinsi Banten akan mempersiapkan segala bentuk kemudahan bagi investor dari Timur Tengah tersebut. Seperti di antaranya yakni permasalahan perizinan, aksesnya dan Sumber Daya Manusia (SDM).
KEK Tanjung Lesung sendiri diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada awal tahun 2015 lalu. Bahkan untuk menunjang akses menuju Tanjung Lesung dan Ujung Kulon, akan dibangun jalan Tol Serang-Panimbang.
Memiliki luas areal 1500 hektar, kawasan Tanjung Lesung terletak di Desa Tanjung Jaya, Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten. Jarak menuju tempat wisata ini dari Jakarta sekitar 180 km dengan waktu tempuh selama 4 jam.
"Kami tentu saja senang dengan kedatangan wakil dari rombongan Raja Salman ke Tanjung Lesung pada hari Jumat yang lalu. Dan mereka tertarik untuk berinvestasi disana," ujar Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Banten Eneng Nurcahyati kepada wartawan, Senin (6/3/2017).
(Baca Juga: Raja Salman Diyakini Jadi Endorser Pariwisata Indonesia
Dia menambahkan, kedatangan rombongan raja ke Tanjung Lesung sebagai langkah awal untuk melihat langsung potensi yang ada. Sehingga nantinya Arab Saudi akan mempelajari penawaran investasi dari pengelola kawasan Tanjung Lesung. "Mereka berminat membangun seperti thema park, hotel, marina," ujarnya.
Untuk itu, pihak pemerintah Provinsi Banten akan mempersiapkan segala bentuk kemudahan bagi investor dari Timur Tengah tersebut. Seperti di antaranya yakni permasalahan perizinan, aksesnya dan Sumber Daya Manusia (SDM).
KEK Tanjung Lesung sendiri diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada awal tahun 2015 lalu. Bahkan untuk menunjang akses menuju Tanjung Lesung dan Ujung Kulon, akan dibangun jalan Tol Serang-Panimbang.
Memiliki luas areal 1500 hektar, kawasan Tanjung Lesung terletak di Desa Tanjung Jaya, Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten. Jarak menuju tempat wisata ini dari Jakarta sekitar 180 km dengan waktu tempuh selama 4 jam.
(akr)