BSN Dukung IAPMO Dorong Produk Nasional Sesuai Standar Internasional
A
A
A
JAKARTA - Badan Standardisasi Nasional (BSN) mendorong agar produk Indonesia dapat diterima pasar global. Hal ini dilakukan salah satunya dengan meningkatkan standar produk nasional sesuai dengan sertifikasi internasional.
"Kita mendorong agar produk-produk yang dipasarkan di Indonesia ber-SNI (Standar Nasional Indonesia). Kami juga sedang me-review agar standar produk kita sesuai dengan standar internasional," ujar Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Standardisasi BSN, I Nyoman Supriatna di sela-sela seminar yang diselenggarakan International Association of Plumbing and Mechanical Officials (IAPMO) di Jakarta, Kamis (30/3/2017).
Salah satu upaya BSN dalam meningkatkan standar produk nasional adalah dengan berkerja sama IAPMO Group. Di mana IAPMO telah memiliki standar mutu produk plumbing (pemipaan) sesuai dengan regulasi di Amerika Serikat (AS). Bahkan, asosiasi ini telah membangun laboratorium sendiri untuk mengukur standar produk.
"Kami mendukung langkah IAPMO dalam standardisasi produk plumbing. Jika produk kita berstandar internasional, produk-produk lokal tentunya bisa masuk ke berbagai negara, termasuk Amerika," katanya.
Supriatna menuturkan, untuk produk plumbing ada 15 standar yang tengah digodok, tiga di antaranya sedang direvisi. Bahkan, BSN me-review ada 192 standar yang tengah dipelajari.
Sementara itu, Direktur Operasional IAPMO Group Indonesia, Umi Fadhila mengatakan, tidak hanya standar untuk produk plumbing, ke depan standar produk peralatan rumah juga menjadi satu standardisasi. "Kita berharap ke depan produk-produk plumbing dan peralatan rumah menjadi satu standar, mulai dari closet hingga produk lainnya," kata Umi.
Seperti diketahui, IAPMO telah mendirikan sebuah laboratorium di Cikarang, Jawa Barat. Laboratorium tersebut melaksanakan sertifikasi untuk memastikan bahwa hanya produk berkualitas yang akan dipasang serta memenuhi standar ketat.
Laboratorium tersebut dibangun sebagai tempat pengujian dan sertifikasi plumbing system (sietem pemimpaan). Pendirian laboratorium IAPMO mendapat dukungan besar dari BSN dan Kementerian PUPR.
Laboratorium ini tidak hanya melakukan pengujian dan memberikan sertifikasi terhadap produk, tapi juga melakukan inspeksi untuk memastikan peralatan plumbing terjaga kualitasnya.
"Kita mendorong agar produk-produk yang dipasarkan di Indonesia ber-SNI (Standar Nasional Indonesia). Kami juga sedang me-review agar standar produk kita sesuai dengan standar internasional," ujar Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Standardisasi BSN, I Nyoman Supriatna di sela-sela seminar yang diselenggarakan International Association of Plumbing and Mechanical Officials (IAPMO) di Jakarta, Kamis (30/3/2017).
Salah satu upaya BSN dalam meningkatkan standar produk nasional adalah dengan berkerja sama IAPMO Group. Di mana IAPMO telah memiliki standar mutu produk plumbing (pemipaan) sesuai dengan regulasi di Amerika Serikat (AS). Bahkan, asosiasi ini telah membangun laboratorium sendiri untuk mengukur standar produk.
"Kami mendukung langkah IAPMO dalam standardisasi produk plumbing. Jika produk kita berstandar internasional, produk-produk lokal tentunya bisa masuk ke berbagai negara, termasuk Amerika," katanya.
Supriatna menuturkan, untuk produk plumbing ada 15 standar yang tengah digodok, tiga di antaranya sedang direvisi. Bahkan, BSN me-review ada 192 standar yang tengah dipelajari.
Sementara itu, Direktur Operasional IAPMO Group Indonesia, Umi Fadhila mengatakan, tidak hanya standar untuk produk plumbing, ke depan standar produk peralatan rumah juga menjadi satu standardisasi. "Kita berharap ke depan produk-produk plumbing dan peralatan rumah menjadi satu standar, mulai dari closet hingga produk lainnya," kata Umi.
Seperti diketahui, IAPMO telah mendirikan sebuah laboratorium di Cikarang, Jawa Barat. Laboratorium tersebut melaksanakan sertifikasi untuk memastikan bahwa hanya produk berkualitas yang akan dipasang serta memenuhi standar ketat.
Laboratorium tersebut dibangun sebagai tempat pengujian dan sertifikasi plumbing system (sietem pemimpaan). Pendirian laboratorium IAPMO mendapat dukungan besar dari BSN dan Kementerian PUPR.
Laboratorium ini tidak hanya melakukan pengujian dan memberikan sertifikasi terhadap produk, tapi juga melakukan inspeksi untuk memastikan peralatan plumbing terjaga kualitasnya.
(dmd)