Garudafood Kampanyekan Pelestarian Lingkungan lewat Medsos

JAKARTA - Garudafood mengkampanyekan pelestarian lingkungan di kawasan Jakarta melalui Chocolatos Drink. Masyarakat diajak bermain di aplikasi media sosial (medsos) seperti Facebook dan Twitter agar bisa membantu tambahan sarana di 12 taman di Jakarta.

General Marketing Manager GarudaFood Ferry Haryanto mengatakan, gaya hidup masyarakat perkotaan yang cenderung abai terhadap pola hidup sehat, tentunya udara yang jernih menjadi hal yang sangat diperlukan, karena telah terbukti secara klinis bahwa menghirup udara segar akan mempengaruhi tingkat kejernihan darah yang mengalir ke otak.

Taman kota, kata dia, memiliki fungsi sebagai penyeimbang ekosistem bagi lingkungan yang telah banyak berubah. Melihat pentingnya peran taman kota, Chocolatos Drink - salah satu produk minuman kategori Ready to Serve (RTS) dari GarudaFood- menginisiasi Kampanye bertajuk Sejuta Nafas, Relaxkan Harimu melalui media sosial seperti Instagram, Facebook, Twitter dan Website Chocolatos, yang dilaksanakan mulai Februari 2017 hingga Mei 2017.

"Melalui program ini, kami ingin mengembalikan salah satu fungsi taman kota sebagai ruang interaksi sosial publik sehingga dapat menimbulkan ikatan emosional yang nyata bagi warga perkotaan, serta sebagai alternatif sarana refreshing," katanya saat ditemui di stan GarudaFood pada kegiatan pameran AGRINEX 2017 di JCC Senayan.

Dia menjelaskan, pihaknya konsentrasi kepada 12 taman yakni Taman Ayodya, Taman Cut Meutia, Taman Kisi Melawai, Taman Langsat, Taman Malabar, Taman Menteng, Taman Peranginan, Taman Perdamaian, Taman Prestasi, Taman Puspa, Taman Suropati, dan Taman Viaduct. Dia menjelaskan, kampanye Sejuta Nafas Relaxkan Harimu dilakukan melalui teknologi digital dan media sosial.

Sasarannya generasi milenial yang terhubung dan terkoneksi dengan Instagram, Twitter dan Facebook untuk vote di situs www.relaxkanharimu.com. Selanjutnya di akhir kampanye, Chocolatos Drink akan mendonasikan sejumlah sarana dan prasarana penunjang kenyamanan pengunjung di taman yang mendapat votes terbanyak dari konsumen.

Dia menjelaskan, konsumen akan diminta masuk dengan akun Facebook atau Twitter-nya, lalu mengunggah foto profil kemudian memilih taman mana yang ingin ia jadikan asri lagi. Sebelumnya harus dipastikan dulu mikrofon telepon seluler dalam keadaan aktif. "Setelah itu, tinggal tiup-tiup ke arah mikrofon hingga gambar pohon tumbuh sempurna. Selesai. Anda telah turut melestarikan taman-taman kota di Jakarta," katanya.