Bank Muamalat Targetkan Kredit Korporasi Rp25,3 Triliun

Senin, 10 April 2017 - 21:32 WIB
Bank Muamalat Targetkan Kredit Korporasi Rp25,3 Triliun
Bank Muamalat Targetkan Kredit Korporasi Rp25,3 Triliun
A A A
JAKARTA - PT Bank Muamalat Indonesia Tbk (Bank Muamalat) tahun ini, akan terus meningkatkan outstanding kredit yang disalurkan untuk segmen korporasi.

Bank Muamalat pada 2017 menargetkan kredit korporasi yang disalurkan tumbuh Rp2 triliun atau mencapai Rp25,30 triliun dari nilai outstanding 2016 yang tercatat mencapai Rp23,30 triliun.

"Pada 2016 nilai outstanding kredit korporasi Bank Muamalat tercatat meningkat sebesar 8,67% dari nilai outstanding kredit korporasi 2015 yang tercatat sebesar Rp21,44 triliun," ujar Direktur Utama Bank Muamalat Endy Abdurahman di Jakarta, Senin, (10/4/2017).

Bank Muamalat akan selalu berusaha memposisikan diri sebagai mitra usaha yang memberikan layanan dan solusi perbankan kepada nasabah korporasi.

Menurut Endy, ekonomi Indonesia pada 2017 lebih optimistis dan masih cukup fleksibel untuk menyesuaikan diri dalam merespons gejolak ekonomi global. Angka pertumbuhan ekonomi nasional diperkirakan di atas 5,04% (realisasi pertumbuhan ekonomi 2016). "Artinya peluang untuk meningkatkan penyaluran kredit bagi Bank Muamalat," ujar dia.

Sementara, dalam rangka milad atau Hari Ulang Tahun ke-25 tahun ini, pihaknya menyelenggarakan business gathering dengan tema "Indonesia Economic Outlook 2017: Q1 Review, Challenges and Prospects".

Acara tersebut diharapkan bisa memberikan informasi terkini kepada nasabah korporasi Bank Muamalat mengenai kondisi ekonomi Indonesia, regional, dan global. Bank Muamalat menghadirkan ekonom Anggito Abimanyu sebagai pembicara dalam seminar tersebut.

Nasabah korporasi diharapkan mendapatkan informasi dan insight yang baik sebagai salah satu bahan untuk mengambil keputusan bisnis.

"Acara seminar ini juga merupakan wujud komitmen Bank Muamalat untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia, dengan cara memberikan bantuan pendanaan perusahaan-perusahaan agar bisnis mereka bertumbuh," ujar Endy.

Direktur Bisnis Korporasi Bank Muamalat Indra Y Sugiarto mengatakan, Bank Muamalat akan fokus menyalurkan kredit kepada Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan perusahan berlabel blue chip. Sebagai kelanjutan dari strategi penyaluran kredit korporasi, pihaknya memusatkan fokus pembiayaan pada perusahaan-perusahaan BUMN dan perusahaan-perusahaan blue chip.

"Berbagai perusahaan yang kami targetkan antara lain berasal dari sektor infrastruktur, industri seperti kendaraan bermotor, agrikultur seperti industri kelapa sawit, perdagangan, makanan/minuman, pendidikan, kesehatan, real estate, dan lain-lain," ujar Indra.

Pihaknya juga berharap, strategi ini dapat memacu tren positif pertumbuhan sektor pembiayaan di Indonesia, sekaligus memenuhi target pembiayaan korporasi Bank Muamalat.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5874 seconds (0.1#10.140)