Semen Baturaja Sebar Dividen Rp64,77 Miliar
A
A
A
JAKARTA - PT Semen Baturaja (Persero) Tbk (SMBR) pada tahun ini membagikan dividen sebesar Rp64,77 miliar kepada seluruh pemegang sahamnya. Besaran dividen tunai tersebut setara 25% dari perolehan laba perusahaan di sepanjang tahun 2016 yang mencapai Rp259,09 miliar.
Sekretaris Perusahaan Semen Baturaja Zulfikri Subli mengatakan, bahwa rencana mengalokasikan sebagian keuntungan perseroan untuk dividen itu sudah disetujui pemegang saham. Dividen per sahamnya yang akan dibayarkan perusahaan sebesar Rp6,5841.
"Dividen bagian pemegang saham sebesar 76,237% atau Rp49,38 miliar dan publik sebesar 23,76% atau Rp15,39 miliar," katanya, sesuai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta, Jumat (28/4/2017).
Dia menambahkan, sisa dari perolehan laba bersih perusahaan pada tahun lalu akan dibukukan sebagai dana cadangan atau laba ditahan guna mendukung bisnis perusahaan pada tahun ini. "Sisa laba sekitar 75% atau sekitar Rp194,31 miliar dialokasikan sebagai cadangan," tegas dia.
Di sepanjang tahun 2016, Semen Baturaja berhasil meraih pendapatan sebesar Rp1,52 triliun atau naik dibandingkan pendapatan Rp1,46 triliun hingga periode tahun sebelumnya. Laba tahun berjalan dari operasi yang dilanjutkan diraih Rp259,09 miliar turun dari laba Rp354,18 miliar hingga Desember 2015. Total aset per 31 Desember 2016 mencapai Rp4,36 triliun naik dari total aset per 31 Desember 2015 yang Rp3,26 triliun.
Sekretaris Perusahaan Semen Baturaja Zulfikri Subli mengatakan, bahwa rencana mengalokasikan sebagian keuntungan perseroan untuk dividen itu sudah disetujui pemegang saham. Dividen per sahamnya yang akan dibayarkan perusahaan sebesar Rp6,5841.
"Dividen bagian pemegang saham sebesar 76,237% atau Rp49,38 miliar dan publik sebesar 23,76% atau Rp15,39 miliar," katanya, sesuai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta, Jumat (28/4/2017).
Dia menambahkan, sisa dari perolehan laba bersih perusahaan pada tahun lalu akan dibukukan sebagai dana cadangan atau laba ditahan guna mendukung bisnis perusahaan pada tahun ini. "Sisa laba sekitar 75% atau sekitar Rp194,31 miliar dialokasikan sebagai cadangan," tegas dia.
Di sepanjang tahun 2016, Semen Baturaja berhasil meraih pendapatan sebesar Rp1,52 triliun atau naik dibandingkan pendapatan Rp1,46 triliun hingga periode tahun sebelumnya. Laba tahun berjalan dari operasi yang dilanjutkan diraih Rp259,09 miliar turun dari laba Rp354,18 miliar hingga Desember 2015. Total aset per 31 Desember 2016 mencapai Rp4,36 triliun naik dari total aset per 31 Desember 2015 yang Rp3,26 triliun.
(akr)