Angkatan Kerja Naik, India dan Filipina Akan Pimpin Pertumbuhan Ekonomi Asia

Jum'at, 05 Mei 2017 - 06:41 WIB
Angkatan Kerja Naik, India dan Filipina Akan Pimpin Pertumbuhan Ekonomi Asia
Angkatan Kerja Naik, India dan Filipina Akan Pimpin Pertumbuhan Ekonomi Asia
A A A
TOKYO - Bonus demografi sangat penting bagi pertumbuhan ekonomi. Namun bonus demografi harus diimbangi dengan penyediaan lapangan kerja. Melansir dari Bloomberg, Jumat (5/5/2017), perusahaan finansial asal Jepang, Nomura Holdings Inc memperkirakan India dan Filipina akan memimpin pertumbuhan ekonomi di Asia pada masa-masa mendatang.

Kalkulasi Nomura, kedua negara ini memiliki populasi usia kerja yang terus berkembang hingga tahun 2020, berbeda dengan tingkat tenaga kerja yang menyusut di Asia Timur.

nomura

Filipina misalnya. Negeri asal Manny Pacquiao itu kini 31% populasinya berada di bawah 15 tahun. Dari populasi yang berusia rentang 15-65 tahun, ekonomi Filipina akan ekspansif 1,9%. Sedangkan Malaysia akan meningkat 1,6% dan India bertambah 1,5%. Namun pertumbuhan penduduk Malaysia diperkirakan lebih lambat dari kedua negara.

Hal ini kontras dengan China, Jepang, dan Hong Kong, dimana terjadi kontraksi dalam angkatan kerja sejak 2015. Korea Selatan dan Thailand, kata Nomura, juga akan melambat karena populasi pekerja usia muda yang sedikit.

nomura

Penuaan dan pertumbuhan penduduk yang rendah akan memangkas tingkat pertumbuhan ekonomi di negara-negara Asia Timur pada tahun-tahun mendatang, sementara India dan negara-negara Asia Tenggara dapat mempercepat laju ekonominya, kecuali Singapura, kata Nomura.

“Kami mengharapkan kejutan positif bagi konsensus para ekonom mengenai pertumbuhan potensial yang akan datang dari India dan Asia Tenggara, sementara mungkin ada kekecewaan dari Asia Timur,” tulis lembaga keuangan yang bermarkas di Tokyo itu.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9512 seconds (0.1#10.140)