532 Unit Pesawat Disiapkan untuk Angkutan Mudik Lebaran
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengemukakan pihaknya telah menyiapkan sebanyak 532 unit armada pesawat terbang untuk masyarakat yang akan mudik Lebaran pada tahun ini. Dari jumlah tersebut, sebanyak 250 armada telah dilakukan pengecekan (ramp-check), sebelum siap digunakan untuk mudik nanti.
Direktur Jenderal Perhubungan Udara Agus Santoso mengungkapkan, pihaknya sudah jauh-jauh hari telah melakukan persiapan untuk mudik lebaran. Ramp-check pun telah dilakukan sejak 15 April 2017.
"Khusus udara, 532 pesawat terbang khusus angkutan mudik. Separuhnya 250 sudah kami cek, baik di Jogja maupun all station. Kami mulai cek ini minggu kedua 15 April sampai hari ini, 20 hari," ujarnya, saat ditemui di Kota Kasablanka, Jakarta, Minggu (7/5/2017).
Dari jumlah tersebut, lanjut dia, armada akan disebar ke seluruh titik-titik mudik, seperti Solo, Yogyakarta, Semarang, Medan, Aceh, dan Bali. Kemenhub juga telah melakukan pengecekan terhadap sarana dan prasarana dari 30 bandara di Indonesia untuk mengantisipasi mudik Lebaran.
"Sehingga masyarakat bisa mudik dengan aman dan nyaman. Komunikasi dan peran masyarakat dalam memberikan masukan pada performance kami untuk memberikan pelayanan terbaik sangat kami harapkan," tandasnya.
Direktur Jenderal Perhubungan Udara Agus Santoso mengungkapkan, pihaknya sudah jauh-jauh hari telah melakukan persiapan untuk mudik lebaran. Ramp-check pun telah dilakukan sejak 15 April 2017.
"Khusus udara, 532 pesawat terbang khusus angkutan mudik. Separuhnya 250 sudah kami cek, baik di Jogja maupun all station. Kami mulai cek ini minggu kedua 15 April sampai hari ini, 20 hari," ujarnya, saat ditemui di Kota Kasablanka, Jakarta, Minggu (7/5/2017).
Dari jumlah tersebut, lanjut dia, armada akan disebar ke seluruh titik-titik mudik, seperti Solo, Yogyakarta, Semarang, Medan, Aceh, dan Bali. Kemenhub juga telah melakukan pengecekan terhadap sarana dan prasarana dari 30 bandara di Indonesia untuk mengantisipasi mudik Lebaran.
"Sehingga masyarakat bisa mudik dengan aman dan nyaman. Komunikasi dan peran masyarakat dalam memberikan masukan pada performance kami untuk memberikan pelayanan terbaik sangat kami harapkan," tandasnya.
(dmd)