Konsumsi Elpiji Diprediksi Naik 8% Saat Ramadan dan Lebaran

JAKARTA - PT Pertamina (Persero) memprediksi adanya kenaikan konsumsi elpiji selama Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri tahun ini. Diperkirakan, penggunaan elpiji naik 8% dibanding rata-rata konsumsi harian.

Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina Muchammad Iskandar mengemukakan, pihaknya memprediksi kenaikan konsumsi akan terjadi sejak awal memasuki Ramadan. Hal ini lantaran, ibu rumah tangga memasak lebih banyak dibanding hari biasa.

"Elpiji kita prediksi agak awal, starting dari awal puasa sudah meningkat. Jadi kebiasaan dari masyarakat kita awal puasa mustinya kan puasa itu makannya lebih sedikit masaknya lebih sedikit. Tapi ini malah puasa lebih banyak masak, sehingga prediksi selalu awal puasa terjadi peningkatan," kata dia di Kantor Pusat Pertamina, Jakarta, Senin (22/5/2017).

Kemudian, lanjut Iskandar, konsumsi elpiji akan terus meningkat hingga mendekati Hari Raya Idul Fitri. Sebab, banyak ibu rumah tangga yang membuat kue untuk persiapan Lebaran.

Konsumsi diperkirakan baru akan turun satu hari setelah Hari Raya Idul Fitri. "Elpiji naik sekitar 8% tahun ini. Justru pada saat setelah Lebaran akan turun, karena sudah menikmati yang dia masak itu. Tinggal jalan-jalan dan kunjungan keluarga," tuturnya.