CSIS Incar Marketing Sales Rp225 Miliar untuk Olympic City
A
A
A
JAKARTA - PT Cahayasakti Investindo Sukses Tbk (CSIS) mengincar marketing sales Rp225 miliar dari penjualan apartemen tower I Olympic City yang berlokasi di Kedung Halang, Bogor. Sebanyak 500 unit ditargetkan ludes terjual tahun ini.
Direktur Pengembangan Bisnis PT Olympic Bangun Persada Yanes Pasaribu mengatakan, target perusahaan tak tanggung-tanggung dalam menggarap Olympic City. Adapun apartemen yang dibangun hanya untuk dijual bukan disewakan.
"Marketing sales Rp225 miliar untuk 500 unit tower pertama habis sampai akhir tahun dari apartemen, mau kita jual semua. Enggak ada recurring income, recurring dari yang lain, mal, hotel baru dapatkan recurring," ujarnya di Jakarta, Selasa (23/5/2017).
Lebih lanjut dia menjelaskan, apartemen Olympic City sendiri memiliki tiga tipe. Dimulai dari studio seluas 30 meter persegi (m2) dengan harga Rp11,5 juta per m2. Sehingga, dia menyampaikan, tipe paling murah yakni studio dijual mulai Rp300 jutaan. "Berkisar Rp300 jutaan untuk tipe studio," kata Yanes.
Kemudian, ia menambahkan dua tipe lainnya yakni satu kamar tidur seluas 40 m2 dan dua kamar tidur seluas 60 m2. Sehingga, paling mahal apartemen Olympic City berada di harga Rp700 jutaan. "Tipe studio 30 meter persegi, one bedroom 40 meter persegi, two bedroom 60 meter persegi," ujarnya.
Menurutnya mengenai pembangunan apartemen tower I, perusahaan menargetkan dapat selesai kuartal IV tahun ini. CSIS berharap salah satu amunisi di Olympic City ini bisa mencapai penjualan yang maksimal. "Kita targetnya rencanakan selesai tower I sampai kuartal III dan kuartal IV tahun ini. Kita beri harga khusus, kita harap penjualan baik tahun ini," papar Yanes.
Direktur Pengembangan Bisnis PT Olympic Bangun Persada Yanes Pasaribu mengatakan, target perusahaan tak tanggung-tanggung dalam menggarap Olympic City. Adapun apartemen yang dibangun hanya untuk dijual bukan disewakan.
"Marketing sales Rp225 miliar untuk 500 unit tower pertama habis sampai akhir tahun dari apartemen, mau kita jual semua. Enggak ada recurring income, recurring dari yang lain, mal, hotel baru dapatkan recurring," ujarnya di Jakarta, Selasa (23/5/2017).
Lebih lanjut dia menjelaskan, apartemen Olympic City sendiri memiliki tiga tipe. Dimulai dari studio seluas 30 meter persegi (m2) dengan harga Rp11,5 juta per m2. Sehingga, dia menyampaikan, tipe paling murah yakni studio dijual mulai Rp300 jutaan. "Berkisar Rp300 jutaan untuk tipe studio," kata Yanes.
Kemudian, ia menambahkan dua tipe lainnya yakni satu kamar tidur seluas 40 m2 dan dua kamar tidur seluas 60 m2. Sehingga, paling mahal apartemen Olympic City berada di harga Rp700 jutaan. "Tipe studio 30 meter persegi, one bedroom 40 meter persegi, two bedroom 60 meter persegi," ujarnya.
Menurutnya mengenai pembangunan apartemen tower I, perusahaan menargetkan dapat selesai kuartal IV tahun ini. CSIS berharap salah satu amunisi di Olympic City ini bisa mencapai penjualan yang maksimal. "Kita targetnya rencanakan selesai tower I sampai kuartal III dan kuartal IV tahun ini. Kita beri harga khusus, kita harap penjualan baik tahun ini," papar Yanes.
(akr)