BPS: Harga Daging Sapi Saat Ini Lebih Terkendali
A
A
A
JAKARTA - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto mengatakan, sumbangan daging sapi terhadap inflasi masih kecil sekali. Ini artinya, kemungkinan kenaikan harga pada komoditas tersebut tidak terlalu tajam.
Suhariyanto menambahkan, untuk kondisi daging sapi ini dibandingkan dengan tahun lalu, kondisinya sangat berbeda jauh. Karena pada tahun lalu, harga daging sapi sempat menembus angka Rp120 ribu per kilogram.
"Sapi masih terkendali, sumbangannya masih 0,01% lah enggak ada artinya. Kalau kita bandingkan dengan puasa tahun lalu, beda banget," kata Suhariyanto di kantor BPS, Kawasan Pasar Baru Jakarta, Jakarta (2/6/2017).
Hal ini, kata dia, karena berbagai upaya yang dilakukan pemerintah sejauh ini menunjukkan hasil, dimana harga-harga relatif lebih terkontrol.
"Tadi saya bilang meskipun inflasi makanan pada Mei 0,86%, kalau dibandingkan dengan inflasi puasa tahun lalu, ini lebih rendah" imbuh dia.
Memang tak bisa dipungkiri bahwa ada kenaikan di beberapa komoditas dan seperti sudah di warning dari tahun lalu. Seperti bawang putih dan telur, namun ada beberapa yang turun (harga), salah satunya daging sapi.
"Jadi untuk daging sapi, apalagi sekarang ada ketersediaan stok yang cukup, yaitu daging beku, mudah-mudahan tidak ada kenaikan," pungkasnya.
Suhariyanto menambahkan, untuk kondisi daging sapi ini dibandingkan dengan tahun lalu, kondisinya sangat berbeda jauh. Karena pada tahun lalu, harga daging sapi sempat menembus angka Rp120 ribu per kilogram.
"Sapi masih terkendali, sumbangannya masih 0,01% lah enggak ada artinya. Kalau kita bandingkan dengan puasa tahun lalu, beda banget," kata Suhariyanto di kantor BPS, Kawasan Pasar Baru Jakarta, Jakarta (2/6/2017).
Hal ini, kata dia, karena berbagai upaya yang dilakukan pemerintah sejauh ini menunjukkan hasil, dimana harga-harga relatif lebih terkontrol.
"Tadi saya bilang meskipun inflasi makanan pada Mei 0,86%, kalau dibandingkan dengan inflasi puasa tahun lalu, ini lebih rendah" imbuh dia.
Memang tak bisa dipungkiri bahwa ada kenaikan di beberapa komoditas dan seperti sudah di warning dari tahun lalu. Seperti bawang putih dan telur, namun ada beberapa yang turun (harga), salah satunya daging sapi.
"Jadi untuk daging sapi, apalagi sekarang ada ketersediaan stok yang cukup, yaitu daging beku, mudah-mudahan tidak ada kenaikan," pungkasnya.
(ven)