STP Ajak Siswa SD Hijaukan Sekolah dan Manfaatkan TOGA
A
A
A
MEDAN - PT Suri Tani Pemuka (STP), anak usaha PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JAPFA) yang memiliki lini usaha budidaya dan pemrosesan Ikan Tilapia di Danau Toba mendukung komitmen pemerintah untuk melestarikan ekosistem di sekitar Danau. Setelah sebelumnya turut menghijaukan daerah sekitar Pematang TIgaras dan Tambun Raya, STP kembali mendorong tumbuhnya kesadaran pelestarian lingkungan kepada siswa-siswi sekolah dasar di sekitar lokasi usahanya.
Bertempat di SDN Tambun Raya, STP melatih anak-anak untuk mengenal, memanfaatkan dan menanam Toga (Tanaman Obat dan Warung Keluarga) di sekitar lingkungan sekolah melalui Pelatihan Toga yang berlangsung pada tanggal 20 Juli 2017. Menggandeng Dinas Kesehatan Kab. SImalungun, kegiatan yang bertajuk JAPFA4Kids Go Green tersebut melatih sejumlah 40 anak dari 4 SDN di sekitar Danau Toba.
“Melalui kegiatan ini kami ingin mengajak anak-anak untuk mendukung upaya pelestarian lingkungan di lingkungan paling dekat dengan mereka, di sekolah,” ujar R. Artsanti Alif Head of Social Investment JAPFA dalam keterangan tertulisnya kepada SINDOnews, Kamis (27/7/2017).
“Sebagai bentuk dorong lebih kuat, selain pelatihan akan dilaksanakan juga kompetisi penanaman Toga diantara sekolah peserta,” imbuhnya .
Selain memberikan pelatihan masih dalam ajang yang sama, JAPFA juga akan membuat kompetisi antar sekolah dalam menanam Toga di lingkungan mereka. Kompetisi tersebut ditujukan agar sekolah berlomba-lomba untuk menanam dan merawat toga yang sudah diberikan. Selain pelatihan pengenalan Toga juga diberikan pelatihan untuk membuat pot kreatif dari sampah plastik.
“Pelatihan tersebut selain ditujukan agar anak-anak juga memiliki kesadaran untuk memanfaatkan barang bekas untuk mengurangi sampah plastik di sekitar mereka,” jelas Artsanti. “Pelatihan dan kompetisi ini hanya sebagai pemantik kreativitas anak-anak.”
Selain memberikan pelatihan Toga dan kompetisi penanaman antar sekolah. STP juga membagikan tas sekolah dan paket gizi untuk sekolah peserta JAPFA4Kids Go Green. Empat sekolah yang beruntung tersebut adalah SDN 091436 Tambun Raya; SDN 091437 Hutamula; SDN 091404 Parbalohan; dan SDN 095172 Saragiras.
“Kompetisi dilaksanakan agar anak-anak selain memiliki semangat kompetisi juga mengajak mereka untuk mengeluarkan usaha terbaik mereka, “ Jelas Artsanti.
Lebih lanjut Artsanti menjelaskan kegiatan ini merupakan rangkaian berbagai upaya yang dilakukan STP di sekitar lokasi usaha sejak beroperasinya PT STP di simalungun. Hal tersebut menurutnya merupakan perwujudan dari visi JAPFA untuk “berkembang menuju kesejahteraan bersama”.
Visi tersebut mendorong STP untuk menjalankan berbagai program mulai dari Kampanye GIzi JAPFA4Kids (2013), JAPFA4Kids Awards (2014), JAPFA4Kids Go Green (2015), Pelatihan Pupuk Cair Organik (2016), kemudian pada tahun 2017 sejak januari telah dilaksanakan berbagai program mulai dari penghijauan di sekitar Daerah Tangkapan Air Danau Toba (april 2017), Program Peduli Gizi, Gerakan Kebersihan Sekolah, Pembagian TAs Sekolah dan bantuan Prasarana sekolah, Pemberitan Fasilitas Toilet, dan pembangunan Embung bagi masyarakat (Juli 2017).
Bertempat di SDN Tambun Raya, STP melatih anak-anak untuk mengenal, memanfaatkan dan menanam Toga (Tanaman Obat dan Warung Keluarga) di sekitar lingkungan sekolah melalui Pelatihan Toga yang berlangsung pada tanggal 20 Juli 2017. Menggandeng Dinas Kesehatan Kab. SImalungun, kegiatan yang bertajuk JAPFA4Kids Go Green tersebut melatih sejumlah 40 anak dari 4 SDN di sekitar Danau Toba.
“Melalui kegiatan ini kami ingin mengajak anak-anak untuk mendukung upaya pelestarian lingkungan di lingkungan paling dekat dengan mereka, di sekolah,” ujar R. Artsanti Alif Head of Social Investment JAPFA dalam keterangan tertulisnya kepada SINDOnews, Kamis (27/7/2017).
“Sebagai bentuk dorong lebih kuat, selain pelatihan akan dilaksanakan juga kompetisi penanaman Toga diantara sekolah peserta,” imbuhnya .
Selain memberikan pelatihan masih dalam ajang yang sama, JAPFA juga akan membuat kompetisi antar sekolah dalam menanam Toga di lingkungan mereka. Kompetisi tersebut ditujukan agar sekolah berlomba-lomba untuk menanam dan merawat toga yang sudah diberikan. Selain pelatihan pengenalan Toga juga diberikan pelatihan untuk membuat pot kreatif dari sampah plastik.
“Pelatihan tersebut selain ditujukan agar anak-anak juga memiliki kesadaran untuk memanfaatkan barang bekas untuk mengurangi sampah plastik di sekitar mereka,” jelas Artsanti. “Pelatihan dan kompetisi ini hanya sebagai pemantik kreativitas anak-anak.”
Selain memberikan pelatihan Toga dan kompetisi penanaman antar sekolah. STP juga membagikan tas sekolah dan paket gizi untuk sekolah peserta JAPFA4Kids Go Green. Empat sekolah yang beruntung tersebut adalah SDN 091436 Tambun Raya; SDN 091437 Hutamula; SDN 091404 Parbalohan; dan SDN 095172 Saragiras.
“Kompetisi dilaksanakan agar anak-anak selain memiliki semangat kompetisi juga mengajak mereka untuk mengeluarkan usaha terbaik mereka, “ Jelas Artsanti.
Lebih lanjut Artsanti menjelaskan kegiatan ini merupakan rangkaian berbagai upaya yang dilakukan STP di sekitar lokasi usaha sejak beroperasinya PT STP di simalungun. Hal tersebut menurutnya merupakan perwujudan dari visi JAPFA untuk “berkembang menuju kesejahteraan bersama”.
Visi tersebut mendorong STP untuk menjalankan berbagai program mulai dari Kampanye GIzi JAPFA4Kids (2013), JAPFA4Kids Awards (2014), JAPFA4Kids Go Green (2015), Pelatihan Pupuk Cair Organik (2016), kemudian pada tahun 2017 sejak januari telah dilaksanakan berbagai program mulai dari penghijauan di sekitar Daerah Tangkapan Air Danau Toba (april 2017), Program Peduli Gizi, Gerakan Kebersihan Sekolah, Pembagian TAs Sekolah dan bantuan Prasarana sekolah, Pemberitan Fasilitas Toilet, dan pembangunan Embung bagi masyarakat (Juli 2017).
(wbs)