Upaya Perusahaan Memperkuat Segmen Usaha Hilir
loading...
A
A
A
JAKARTA - Di ajang “Food & Hotel Indonesia” (FHI) expo yang berlangsung mulai dari 25 hingga 28 Juli 2023 PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JAPFA) memperkenalkan entitas barunya di bidang segmen usaha hilir (downstream) dan pemasaran produk protein hewani , yakni JAPFA Food. Melalui JAPFA Food, JAPFA menjembatani pelanggan dan calon pelanggan untuk mendapatkan akses ke berbagai produk berkualitas dari grup.
Pada rangkaian Pameran FHI 2023 ini, JAPFA Food menargetkan segmen food service, dengan menawarkan teknologi yang memudahkan pengusaha food service seperti frozen-to-fry, ready-to-eat, dan berbagai produk dengan nilai tambah lain yang tujuannya memudahkan persiapan di dapur para pelaku usaha food service. Dengan adanya inovasi dalam teknologi pangan, JAPFA dapat membuat produk-produk frozen-to-fry dengan kualitas rasa yang tidak kalah dengan proses pembuatan makanan yang berdasarkan pesanan (a’la minute) pada umumnya.
“Kehadiran JAPFA Food merupakan solusi bisnis yang kami tawarkan kepada para mitra untuk memperoleh berbagai pilihan produk protein hewani dengan kualitas terbaik yang komprehensif dan terintegrasi," kata Rachmat Indrajaya, Corporate Affairs Director JAPFA, dalam keterangannya, Kamis (27/7/2023).
Sementara itu, Melvany Kasih, Deputy Head of SBU Consumer Go Direct Indonesia JAPFA, menambahkan konsep farm to fork yang mereka usung menggambarkan memperoleh dan memproduksi produk protein hewani yang berkualitas dari tingkat hulu hingga hilir. Dengan bisnis model yang, menjadikan produk JAPFA terjamin keterlacakannya.
"Keunggulan lain yang kami miliki adalah tingkat fleksibilitas dalam memenuhi preferensi dan kebutuhan pelanggan. Selain itu, dengan hadirnya central kitchen, JAPFA Food juga dapat menawarkan jasa kustomisasi untuk memenuhi kebutuhan spesifik dari para pelaku usaha food service”, ungkap Melvany.
Produk olahan yang ditawarkan JAPFA Food memiliki 6 sub kategori, di antaranya unggas, droduk daging olahan, daging sapi, dan makanan laut.
Pada rangkaian Pameran FHI 2023 ini, JAPFA Food menargetkan segmen food service, dengan menawarkan teknologi yang memudahkan pengusaha food service seperti frozen-to-fry, ready-to-eat, dan berbagai produk dengan nilai tambah lain yang tujuannya memudahkan persiapan di dapur para pelaku usaha food service. Dengan adanya inovasi dalam teknologi pangan, JAPFA dapat membuat produk-produk frozen-to-fry dengan kualitas rasa yang tidak kalah dengan proses pembuatan makanan yang berdasarkan pesanan (a’la minute) pada umumnya.
“Kehadiran JAPFA Food merupakan solusi bisnis yang kami tawarkan kepada para mitra untuk memperoleh berbagai pilihan produk protein hewani dengan kualitas terbaik yang komprehensif dan terintegrasi," kata Rachmat Indrajaya, Corporate Affairs Director JAPFA, dalam keterangannya, Kamis (27/7/2023).
Sementara itu, Melvany Kasih, Deputy Head of SBU Consumer Go Direct Indonesia JAPFA, menambahkan konsep farm to fork yang mereka usung menggambarkan memperoleh dan memproduksi produk protein hewani yang berkualitas dari tingkat hulu hingga hilir. Dengan bisnis model yang, menjadikan produk JAPFA terjamin keterlacakannya.
"Keunggulan lain yang kami miliki adalah tingkat fleksibilitas dalam memenuhi preferensi dan kebutuhan pelanggan. Selain itu, dengan hadirnya central kitchen, JAPFA Food juga dapat menawarkan jasa kustomisasi untuk memenuhi kebutuhan spesifik dari para pelaku usaha food service”, ungkap Melvany.
Produk olahan yang ditawarkan JAPFA Food memiliki 6 sub kategori, di antaranya unggas, droduk daging olahan, daging sapi, dan makanan laut.
(uka)