JAPFA Betekad Jalankan Sustainable Bussines Practice

Selasa, 22 Agustus 2017 - 15:09 WIB
JAPFA Betekad Jalankan Sustainable Bussines Practice
JAPFA Betekad Jalankan Sustainable Bussines Practice
A A A
JAKARTA - PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JAPFA) lagi-lagi menyabet penghargaan sebagai salah perusahaan yang menjalankan praktik bisnis berkelanjutan oleh Warta Ekonomi dalam ajang Social Bussines Innovation Awards 2017 dan Greend CEO Awards 2017. JAPFA berhasil memboyong penghargaan Social Innovation Awards untuk kategori Animal Feed.

“Penerima penghargaan Social Innovation Awards merupakan perusahaan yang telah menjalankan social bussines innovation dalam aspek Green Compliece, Community Involvement & Development, Consumer Issues, Environment Performance dan Organization Performance,”Ujar M. Ihsan, CEO Warta Ekonomi. “Sebelumnya kami sudah melakukan riset terhadap perusahaan pemenang dengan lima kategori tersebut,” jelas Ihsan dalam keterangan tertulisnya, Selasa (22/8/2017).

Penghargaan tersebut menurutnya merupakan salah satu apreasiasi terhadap inovasi perusahaan karena keberhasilan mengintegrasikan tanggungjawab sosial ke dalam strategi bisnisnya. Lebih lanjut Ihsan juga menjelaskan penghargaan tersebut merupakan bentuk apresiasi terhadap perusahaan mampu menyeimbangkan pencapaian profit dengan pengelolaan sumber daya manusia dan masyarakat (people) dan upaya pelestarian lingkungan (Planet).

Hal senada juga diungkapkan oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang diwakili oleh Kabiro Humas KLHK, Ir. Djati WItjaksono Hadi, M.Si. Kemampuan perusahaan untuk menyeimbangkan antara kepentingan ekonomi dan kelestarian alam serta kemampuan mendorong transformasi ekonomi menjadi salah satu faktor pendukung untuk membantu masyarakat keluar dari kemiskinan.

“Keseimbangan antara mencapai profit sebagai bagian dari kepentingan ekonomi perusahaan penting untuk diimbangi dengan upaya pelestarian lingkungan dan alam yang diharapkan juga dapat menyediakan proses transformasi ekonomi dan memperluas akses masyarakat untuk keluar dari jurang kemiskinan,”ujar Djati dalam penerimaan penghargaan pada sabtu (19/8) yang lalu.

Peranan penting perusahaan dalam mendukung upaya pelestarian lingkungan dan turut mengentaskan kemiskinan menurut Djati tidak bisa diabaikan. Karena menurutnya sektor swasta memegang peranan penting untuk menjadi pendorong upaya tersebut. Harapan lain juga muncul dari Ir SIdqy Lego Pangesthi Suyitno, Staff Ahli bidang UMKM Menko PMK untuk mendorong integrasi dengan program pemerintah.

“Harapannya berbagai inovasi tersebut dapat disinergikan dengan program pemerintah sehingga upaya pengentasan kemiskinan dan pelestarian lingkungan meurpakan upaya gotong rotong dari seluruh elemen masyarakat, perusahaan, dan pemerintah pusat,” ujar SIdqy dalam kesempatan yang sama.

Menyikapi berbagai harapan tersebut, JAPFA melalui Corporate Affairs Directornya, RAchmat Indrajaya mengungkapkan bahwa berbagai upaya perusahaan untuk mendorong berbagai inovasi tersebut tak bisa dilepaskan dari misi perusahaan untuk “Berkembang Menuju Kesejahteraan Bersama”.

“JAPFA meyakini kehadirannya tidak hanya berupaya untuk mencapai keuntungan bisnis semata tetapi juga mendukung tumbuhnya kesejahteraan sosial masyarakat di sekitar lokasi suata serta terus menerus menjaga kelestarian lingkungan sebagai daya dukung utama kegiatan bisnis,” terangnya.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6351 seconds (0.1#10.140)