BNI Salurkan KUR ke Petani Bawang di Sembalun
A
A
A
SEMBALUN - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk salurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) khusus untuk membantu para petani bawang putih di daerah Sembalun, Nusa Tenggara Barat (NTB). KUR BNI ini akan membantu 300 petani bawang dari total 4.000 petani dalam meningkatkan produktivitas perkebunan bawang.
Penyaluran KUR secara simbolis disampaikan kepada beberapa penerima di Desa Sembalun Bumbung, Kecamatan Sembalun, Kabupaten Lombok Timur, NTB, Jumat (1/9/2017). Penyaluran tersebut disaksikan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno, Direktur Utama BNI Achmad Baiquni, dan Corporate Secretary BNI Kiryanto. Hadir pada kesempatan tersebut para petani bawang penerima KUR.
Baiquni mengungkapkan, jumlah petani bawang di kawasan tersebut sekitar 4.000 petani. Penyaluran KUR BNI kali ini merupakan salah satu langkah awal dalam penyaluran kredit kepada petani bawang secara lebih luas di kawasan Sembalun. Penyaluran KUR diperuntukan bagi petani bawang yang mengelola lahan dan membutuhkan modal kerja.
"Dana KUR BNI dapat digunakan petani bawang untuk menutupi biaya pengolahan lahan, pembelian pupuk, hingga pembelian obat-obatan untuk meningkatkan produktivitas perkebunan bawang mereka,” ujar Baiquni, Jumat (1/9/2017).
KUR BNI ini akan menurunkan beban petani dalam menggarap lahan pertaniannya. Pengelolaan 1 hektare lahan di kawasan Sembalun membutuhkan modal sekitar Rp120 juta. Pada kesempatan ini, penyaluran KUR secara simbolis diberikan kepada tiga petani bawang Sembalun, yaitu Ali Basri, Arifin, dan Husdi.
Dalam kesempatan ini, Menteri Rini dan BNI turut memberi kurban dua ekor sapi kepada masyarakat untuk merayakan Idul Adha. Rini juga sempat berbincang dengan Samirih yang merupakan Agen46 BNI. Selain sebagai Agen46 BNI yang melayani masyarakat Sembalun Bumbung dan sekitarnya untuk bertransaksi perbankan, Samirih juga merupakan salah satu petugas pendamping petani di desa Sembalun Bumbung.
Penyaluran KUR secara simbolis disampaikan kepada beberapa penerima di Desa Sembalun Bumbung, Kecamatan Sembalun, Kabupaten Lombok Timur, NTB, Jumat (1/9/2017). Penyaluran tersebut disaksikan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno, Direktur Utama BNI Achmad Baiquni, dan Corporate Secretary BNI Kiryanto. Hadir pada kesempatan tersebut para petani bawang penerima KUR.
Baiquni mengungkapkan, jumlah petani bawang di kawasan tersebut sekitar 4.000 petani. Penyaluran KUR BNI kali ini merupakan salah satu langkah awal dalam penyaluran kredit kepada petani bawang secara lebih luas di kawasan Sembalun. Penyaluran KUR diperuntukan bagi petani bawang yang mengelola lahan dan membutuhkan modal kerja.
"Dana KUR BNI dapat digunakan petani bawang untuk menutupi biaya pengolahan lahan, pembelian pupuk, hingga pembelian obat-obatan untuk meningkatkan produktivitas perkebunan bawang mereka,” ujar Baiquni, Jumat (1/9/2017).
KUR BNI ini akan menurunkan beban petani dalam menggarap lahan pertaniannya. Pengelolaan 1 hektare lahan di kawasan Sembalun membutuhkan modal sekitar Rp120 juta. Pada kesempatan ini, penyaluran KUR secara simbolis diberikan kepada tiga petani bawang Sembalun, yaitu Ali Basri, Arifin, dan Husdi.
Dalam kesempatan ini, Menteri Rini dan BNI turut memberi kurban dua ekor sapi kepada masyarakat untuk merayakan Idul Adha. Rini juga sempat berbincang dengan Samirih yang merupakan Agen46 BNI. Selain sebagai Agen46 BNI yang melayani masyarakat Sembalun Bumbung dan sekitarnya untuk bertransaksi perbankan, Samirih juga merupakan salah satu petugas pendamping petani di desa Sembalun Bumbung.
(ven)