Lion Group Akan Buka Rute Penerbangan di Bandara Kertajati

Kamis, 26 Oktober 2017 - 21:33 WIB
Lion Group Akan Buka...
Lion Group Akan Buka Rute Penerbangan di Bandara Kertajati
A A A
BANDUNG - Maskapai penerbangan swasta terbesar di Indonesia, Lion Air Group siap melayani penerbangan domestik dan internasional di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) di Kertajati, Kabupaten Majalengka.

Kepastian tersebut ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman antara PT Bandarudara Internasional Jawa Barat (BIJB) dengan PT Lion Air Group dan anak perusahaannya oleh Direktur Utama PT BIJB Virda Dimas Ekaputra dan Presiden Direktur PT Lion Air Group Edward Sirait di Hotel Grand Prama Preanger, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Kamis (26/10/2017).

"Saya mengucapkan terima kasih kepada PT BIJB yang mengundang kami untuk ikut mencari sesuap nasi di bandara ini karena lapangan kita untuk berkarya semakin luas," ungkap Edward.

Menurut Edward, kehadiran Bandara Kertajati yang ditargetkan mulai beroperasi 2018 mendatang, sebagai sebuah kemajuan pembangunan infrastruktur, khususnya bandara.

"Kehadiran bandara ini tentu meningkatkan konektivitas serta perluasan akses ke beberapa destinasi domestik di Indonesia lainnya, bahkan Internasional," katanya.

‪Edward menyatakan, Lion Air Group siap mendukung beroperasinya Bandara Kertajati dengan membuka rute penerbangan domestik hingga internasional, termasuk melayani penerbangan jamaah umrah dari Bandara Kertajati sebagai tahap awal kerja sama.

"Jika melihat jumlah penduduk dan cakupan wilayah, marketnya sangat terbuka. Karena itu pulalah, kami juga akan membuka penerbangan umrah," jelasnya.

Edward menilai, potensi penerbangan jamaah umrah asal Jabar cukup besar. Berdasarkan catatannya, setiap tahun terdapat sekitar 20.000-30.000 jamaah umrah asal Jabar. Namun, pihaknya tidak ingin muluk-muluk dan hanya menargetkan memberangkatkan jamaah umrah sebanyak 10% dari total penumpang Lion Air di Bandara Kertajati.

Selain jasa penerbangan, lanjut Edward, pihaknya pun akan menjajaki bidang kerja sama lain di Bandara Kertajati. Terlebih, Bandara Kertajati memiliki Aeorocity yang luasnya mencapai 384 hektare di sisi selatan bandara.

"Kalau dunia penerbangan kan tidak hanya penumpang, ada peralatan, pelatihan, dan kargo. Tinggal kami pelajari nanti, apakah nanti bisa dilistkan. Kalau destinasinya sudah banyak, pasti kami ke sana (Bandara Kertajati)," jelasnya.

Untuk diketahui, ‪Lion Air Group memiliki beberapa anak perusahaan, seperti Wings Air, Batik Air, dan Malindo Air yang beroperasi di Malaysia serta Thai Lion Air yang berbasis di Thailand. Selain Lion Air, Bandara Kertajati pun dipastikan didarati pesawat Garuda Indonesia dan Sriwijaya Air pascapenandatanganan kerja sama antara PT BIJB dan Garuda Indonesia Group serta Sriwijaya Air, beberapa waktu lalu.

‪Sementara itu, Direktur Utama PT BIJB Virda Dimas Ekaputra mengatakan, Lion Air Group akan menjadi pelengkap kebutuhan sarana transportasi udara dari dan menuju Bandara Kertajati.

"Mudah mudahan kerja sama dengan Lion Group yang memiliki banyak anak perusahaan bisa memberikan layanan transportasi udara kepada masyarakat Jawa barat khususnya dan umumnya Indonesia," kata Virda.‬

‪Menurut Virda, kerja sama dengan Lion Air Group memberikan angin segar bagi Bandara Kertajati. ‪Apalagi, Lion Air Group memiliki 112 pesawat dan melayani 183 rute penerbangan ke seluruh penjuru Indonesia dan rute penerbangan internasional, seperti ke Singapura, Malaysia, Saudi Arabia, dan China.‬

‪Virda menyadari, sebagai bandara yang baru akan beroperasi 2018 mendatang, pihaknya harus terus menjalin kerja sama dengan maspakai penerbangan untuk melayani penerbangan di Bandara Kertajati.

"Sejauh ini, sudah ada 14 rute penerbangan yang akan dilayani Bandara Kertajati, 10 rute di antaranya penerbangan domestik. Sementara untuk rute internasional, yakni Singapura, Thailand, Malaysia dan Arab Saudi," pungkasnya.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0873 seconds (0.1#10.140)