Perkuat Spirit Kewirausahaan Generasi Muda Demi Kemandirian Ekonomi
A
A
A
JAKARTA - Peran dunia usaha dan organisasi sosial dinilai sangat amat strategis dalam memperkuat kemandirian ekonomi bangsa. Di tengah pertumbuhan ekonomi yang sekitar 5% saat ini, kedua elemen bangsa itu bisa bersinergi guna mendorong pertumbuhan lebih kuat.
"Karena itu, KAHMI saat ini memperkuat orientasi kewirausahaan guna mendorong pertumbuhan lebih baik sehingga kesejahteraan masyarakat dapat diwujudkan secara merata," ujar Presidium Korps Alumni HMI (KAHMI) Kamrussamad, usai bertemu Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Rosan Roeslani, di Jakarta, Kamis (23/11).
Dia menambahkan, peran KAHMI sudah teruji dalam bidang sosial dan politik. Kini, orientasi kewirausahaan menjadi pijakan untuk KAHMI lebih berperan di sektor ekonomi nasional. "Caranya, bersinergi dengan beragam pemangku kepentingan dunia usaha salah satunya Kadin," papar dia.
Lebih lanjut menurutnya Kadin selama ini sudah terbukti ikut menggulirkan pertumbuhan ekonomi nasional. Termasuk berperan dalam menopang pertumbuhan sektor manufaktur. Tahun 2016, sektor industri manufaktur tumbuh 4,4%, sedangkan Januari-September 2017 menyentuh 4,7%.
"Banyak anggota KAHMI yang bergerak di sektor produksi dan perdagangan, khususnya di segmen UMKM. Bila disinergikan dengan Kadin Indonesia diharapkan dapat memperkuat penetrasi pasar maupun peningkatan kualitas produk," ujar dia.
Bagi dia, Indonesia mutlak berdikari secara ekonomi. Karena itu, spirit kewirausahaan menjadi penting dikembangkan di kalangan generasi muda. "Spirit kewirausahaan bagian dari upaya menjawab tantangan lapangan pekerjaan yang dibutuhkan Indonesia saat ini," tutur Kamrussamad.
"Karena itu, KAHMI saat ini memperkuat orientasi kewirausahaan guna mendorong pertumbuhan lebih baik sehingga kesejahteraan masyarakat dapat diwujudkan secara merata," ujar Presidium Korps Alumni HMI (KAHMI) Kamrussamad, usai bertemu Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Rosan Roeslani, di Jakarta, Kamis (23/11).
Dia menambahkan, peran KAHMI sudah teruji dalam bidang sosial dan politik. Kini, orientasi kewirausahaan menjadi pijakan untuk KAHMI lebih berperan di sektor ekonomi nasional. "Caranya, bersinergi dengan beragam pemangku kepentingan dunia usaha salah satunya Kadin," papar dia.
Lebih lanjut menurutnya Kadin selama ini sudah terbukti ikut menggulirkan pertumbuhan ekonomi nasional. Termasuk berperan dalam menopang pertumbuhan sektor manufaktur. Tahun 2016, sektor industri manufaktur tumbuh 4,4%, sedangkan Januari-September 2017 menyentuh 4,7%.
"Banyak anggota KAHMI yang bergerak di sektor produksi dan perdagangan, khususnya di segmen UMKM. Bila disinergikan dengan Kadin Indonesia diharapkan dapat memperkuat penetrasi pasar maupun peningkatan kualitas produk," ujar dia.
Bagi dia, Indonesia mutlak berdikari secara ekonomi. Karena itu, spirit kewirausahaan menjadi penting dikembangkan di kalangan generasi muda. "Spirit kewirausahaan bagian dari upaya menjawab tantangan lapangan pekerjaan yang dibutuhkan Indonesia saat ini," tutur Kamrussamad.
(akr)