Bank Mandiri Gaet Pelaku UKM Lewat Mandiri Dagang Untung
A
A
A
JAKARTA - Bank Mandiri kembali menggelar Mandiri Dagang Untung 2017, kali ini giliran Cluster Glodok Jakarta yang memberikan apresiasi kepada para nasabahnya. Bank Mandiri menggaet nasabah pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) baru di segmen perdagangan melalui penyelenggaraan program Mandiri Dagang Untung yang berlangsung pada April-Oktober 2017.
Saat ini, tercatat jumlah nasabah UKM perdagangan perseroan mencapai lebih dari 67.365 nasabah per Oktober 2017, meningkat dari periode yang sama tahun lalu sebesar 46.5% dan dengan rata-rata dana mengendap per Oktober 2017 meningkat 25.5% dari periode yang sama tahun lalu
Menurut Direktur Distributions Bank Mandiri Hery Gunardi, program ini merupakan bentuk apresiasi kepada nasabah UKM perdagangan yang telah memberikan kepercayaan kepada Bank Mandiri sebagai mitra perbankan dalam mengembangkan usaha.
“Selain dana mengendap, kami juga gembira karena Mandiri Dagang Untung juga telah meningkatkan transaksi yang dilakukan pedagang melalui Bank Mandiri. Buktinya, transaksi nasabah UKM perdagangan secara Year of Year per Oktober 2017 tercatat tumbuh 22.7%," kata Hery, dalam keterangan resminya di Jakarta, Jumat (8/12/2017).
Adapun di tahun depan, tambah dia pihaknya telah merencanakan untuk dapat menggelar event serupa dengan menjangkau lebih banyak peserta. “Kami berharap dapat meningkatkan hadiah yang dapat dibawa pulang pemenang, baik dari sisi kuantitas, maupun kualitas,” pungkas Hery.
Hal senada disampaikan Executive Vice President Region III/Jakarta 1 Aquarius Rudianto yang mengatakan program ini merupakan bentuk Apresiasi mandiri bagi nasabah yang sudah menggunakan transaksi-transaksinya lewat Bank Mandiri. Aquarius pun mengajak para nasabah untuk terus meningkatkab transaksi di Bank Mandiri. “Bahwa pesta poin ini akan terus berlanjut. Program-program ini akan terus dilaniutkan. Dan nasabah akan dapat nilai lebih,” katanya.
Program Mandiri Dagang Untung adalah pengumpulan poin nasabah hasil dari transaksi dan penempatan dana yang kemudian dijadikan alat penukaran hadiah melalui mekanisme lelang. Program ini dihelat di beberapa lokasi di Indonesia, yakni Palembang, Jakarta, Bandung, Solo, Surabaya dan Pontianak.
Saat ini, tercatat jumlah nasabah UKM perdagangan perseroan mencapai lebih dari 67.365 nasabah per Oktober 2017, meningkat dari periode yang sama tahun lalu sebesar 46.5% dan dengan rata-rata dana mengendap per Oktober 2017 meningkat 25.5% dari periode yang sama tahun lalu
Menurut Direktur Distributions Bank Mandiri Hery Gunardi, program ini merupakan bentuk apresiasi kepada nasabah UKM perdagangan yang telah memberikan kepercayaan kepada Bank Mandiri sebagai mitra perbankan dalam mengembangkan usaha.
“Selain dana mengendap, kami juga gembira karena Mandiri Dagang Untung juga telah meningkatkan transaksi yang dilakukan pedagang melalui Bank Mandiri. Buktinya, transaksi nasabah UKM perdagangan secara Year of Year per Oktober 2017 tercatat tumbuh 22.7%," kata Hery, dalam keterangan resminya di Jakarta, Jumat (8/12/2017).
Adapun di tahun depan, tambah dia pihaknya telah merencanakan untuk dapat menggelar event serupa dengan menjangkau lebih banyak peserta. “Kami berharap dapat meningkatkan hadiah yang dapat dibawa pulang pemenang, baik dari sisi kuantitas, maupun kualitas,” pungkas Hery.
Hal senada disampaikan Executive Vice President Region III/Jakarta 1 Aquarius Rudianto yang mengatakan program ini merupakan bentuk Apresiasi mandiri bagi nasabah yang sudah menggunakan transaksi-transaksinya lewat Bank Mandiri. Aquarius pun mengajak para nasabah untuk terus meningkatkab transaksi di Bank Mandiri. “Bahwa pesta poin ini akan terus berlanjut. Program-program ini akan terus dilaniutkan. Dan nasabah akan dapat nilai lebih,” katanya.
Program Mandiri Dagang Untung adalah pengumpulan poin nasabah hasil dari transaksi dan penempatan dana yang kemudian dijadikan alat penukaran hadiah melalui mekanisme lelang. Program ini dihelat di beberapa lokasi di Indonesia, yakni Palembang, Jakarta, Bandung, Solo, Surabaya dan Pontianak.
(izz)