Cadangan Devisa Akhir Desember 2017 Capai USD130 Miliar

Senin, 08 Januari 2018 - 16:51 WIB
Cadangan Devisa Akhir...
Cadangan Devisa Akhir Desember 2017 Capai USD130 Miliar
A A A
JAKARTA - Bank Indonesia (BI) mencatat posisi cadangan devisa Indonesia akhir Desember 2017 sebesar USD130,2 miliar, lebih tinggi dibandingkan posisi akhir November 2017 sebesar USD125,97 miliar.

Peningkatan tersebut terutama dipengaruhi oleh penerimaan devisa, antara lain dari penerbitan global bonds pemerintah serta penerimaan pajak dan devisa ekspor migas bagian pemerintah.

Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Agusman mengatakan, penerimaan devisa tersebut melampaui kebutuhan devisa terutama untuk pembayaran utang luar negeri pemerintah dan Surat Berharga Bank Indonesia (SBBI) valas jatuh tempo.

"Posisi cadangan devisa pada akhir Desember 2017 tersebut cukup untuk membiayai 8,6 bulan impor atau 8,3 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar tiga bulan impor," kata Agusman di Jakarta, senin (8/1/2018).

Sebelumnya, posisi cadangan devisa Indonesia akhir November 2017 sebesar USD125,97 miliar atau lebih rendah dibandingkan dengan posisi akhir Oktober 2017 sebesar USD126,55 miliar. Menurut dia, penurunan cadangan devisa pada November 2017 terutama dipengaruhi oleh penggunaan devisa untuk pembayaran utang luar negeri pemerintah dan stabilisasi nilai tukar rupiah sesuai dengan fundamentalnya.

Selain itu, penurunan cadangan devisa juga dipengaruhi menurunnya penempatan valas perbankan di BI sejalan dengan kebutuhan pembayaran kewajiban valas penduduk. Ke depan, tegas dia, BI akan terus menjaga kecukupan cadangan devisa guna mendukung terjaganya stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan.

"Hal tersebut didukung oleh kondisi perekonomian domestik yang tetap positif, kinerja ekspor yang membaik, dan perkembangan pasar keuangan global yang kondusif," tandasnya.
(fjo)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7225 seconds (0.1#10.140)