Ribuan Hunian di LRT City
A
A
A
JAKARTA - PT Adhi Karya (Persero) Tbk melalui Departemen Transit Oriented Development (TOD) menyiapkan 6.000 unit hunian di kawasan LRT City East Green Bekasi Timur, Jawa Barat.
Kawasan mixed use development itu akan tersambung langsung dengan jaringan LRT Jabodetabek. “Akan ada 6.000 unit hunian dalam kawasan mixed use development East Green,” ungkap Direktur Operasional II PT. Adhi Karya (Persero) Tbk Budi Saddewa dalam keterangannya.
Dia mengungkapkan, kawasan tersebut juga dilengkapi area komersial yang diisi beberapa tenant favorit. “Pembicaraan dengan tenant sudah kami lakukan sejak tahun lalu,” ujarnya. Pembangunan kawasan LRT City Eastern Green lebih cepat dibanding perencanaan.
Adhi Karya sudah melakukan topping off Tower Primrose . “Rencananya kami akan serah terima ke konsumen pada 2019, ini kawasan pertama di Indonesia yang beroperasi dan terletak satu titik dengan stasiun LRT,” ungkap Budi. Menurut Budi, pembangunan ini lebih cepat dari yang direncanakan sebelumnya.
Hal ini untuk menyelaraskan dengan pembangunan megaproyek LRT Bekasi Timur-Cawang. Topping off juga merupakan wujud dari komitmen terhadap konsumen, di mana pada saatnya nanti LRT diresmikan pengoperasiannya maka apartemen juga sudah dapat dihuni.
Pembangunan LRT yang dikerjakan PT Adhi Karya (Persero) Tbk diprediksi selesai dibangun pada 2019. Kegiatan ini juga dipersembahkan LRT City untuk HUT ke-58 PT Adhi Karya (Persero) Tbk. LRT City merupakan kawasan hunian yang komersial yang terintegrasi dengan satu titik transportasi massal.
LRT City juga mengusung konsep transit oriented development dengan mengembangkan kawasan yang bersifat kompak, mengadopsi tata campuran maksimalisasi penggunaan angkutan massal LRT dan Trans Jabodetabek (Perum PPD) dan dilengkapi jaringan untuk pejalan kaki dan sepeda.
General Manager Departemen TOD dan Hotel PT Adhi Karya (Persero) Tbk Amrozi Hamidi mengatakan, tower pertama sudah dilakukan topping off yang terdiri atas 20 lantai, total 634 unit, 4 lantai mal, dan 2 semibasement parkir. Untuk total pembangunan kawasan LRT City Bekasi Timur Eastern Green Lot I dan II mencapai 16,9 ha.
Sementara untuk Lot II akan dipasarkan pada kuartal II/2018. Rencananya mulai dibangun untuk Lot II pada kuartal IV/2018. “Lot II ada tiga tower dan tiga lantai komersial yang akan mampu melayani warga masyarakat, terutama yang tinggal di kawasan Kota Bekasi,” ungkapnya.
Project Manager LRT City Bekasi Setya Aji Pramana mengatakan bahwa LRT City Bekasi Timur Eastern Green juga dikembangkan dengan konsep smart home, smart living, di mana menjadi solusi hunian kaum sub-urban. Area ini juga akan dilengkapi mal, komersial area, plaza sinema, dan kolam renang. (Anton C)
Kawasan mixed use development itu akan tersambung langsung dengan jaringan LRT Jabodetabek. “Akan ada 6.000 unit hunian dalam kawasan mixed use development East Green,” ungkap Direktur Operasional II PT. Adhi Karya (Persero) Tbk Budi Saddewa dalam keterangannya.
Dia mengungkapkan, kawasan tersebut juga dilengkapi area komersial yang diisi beberapa tenant favorit. “Pembicaraan dengan tenant sudah kami lakukan sejak tahun lalu,” ujarnya. Pembangunan kawasan LRT City Eastern Green lebih cepat dibanding perencanaan.
Adhi Karya sudah melakukan topping off Tower Primrose . “Rencananya kami akan serah terima ke konsumen pada 2019, ini kawasan pertama di Indonesia yang beroperasi dan terletak satu titik dengan stasiun LRT,” ungkap Budi. Menurut Budi, pembangunan ini lebih cepat dari yang direncanakan sebelumnya.
Hal ini untuk menyelaraskan dengan pembangunan megaproyek LRT Bekasi Timur-Cawang. Topping off juga merupakan wujud dari komitmen terhadap konsumen, di mana pada saatnya nanti LRT diresmikan pengoperasiannya maka apartemen juga sudah dapat dihuni.
Pembangunan LRT yang dikerjakan PT Adhi Karya (Persero) Tbk diprediksi selesai dibangun pada 2019. Kegiatan ini juga dipersembahkan LRT City untuk HUT ke-58 PT Adhi Karya (Persero) Tbk. LRT City merupakan kawasan hunian yang komersial yang terintegrasi dengan satu titik transportasi massal.
LRT City juga mengusung konsep transit oriented development dengan mengembangkan kawasan yang bersifat kompak, mengadopsi tata campuran maksimalisasi penggunaan angkutan massal LRT dan Trans Jabodetabek (Perum PPD) dan dilengkapi jaringan untuk pejalan kaki dan sepeda.
General Manager Departemen TOD dan Hotel PT Adhi Karya (Persero) Tbk Amrozi Hamidi mengatakan, tower pertama sudah dilakukan topping off yang terdiri atas 20 lantai, total 634 unit, 4 lantai mal, dan 2 semibasement parkir. Untuk total pembangunan kawasan LRT City Bekasi Timur Eastern Green Lot I dan II mencapai 16,9 ha.
Sementara untuk Lot II akan dipasarkan pada kuartal II/2018. Rencananya mulai dibangun untuk Lot II pada kuartal IV/2018. “Lot II ada tiga tower dan tiga lantai komersial yang akan mampu melayani warga masyarakat, terutama yang tinggal di kawasan Kota Bekasi,” ungkapnya.
Project Manager LRT City Bekasi Setya Aji Pramana mengatakan bahwa LRT City Bekasi Timur Eastern Green juga dikembangkan dengan konsep smart home, smart living, di mana menjadi solusi hunian kaum sub-urban. Area ini juga akan dilengkapi mal, komersial area, plaza sinema, dan kolam renang. (Anton C)
(nfl)