Infokom Elektrindo Dukung Bangun Akses Internet di Puskesmas Desa

Kamis, 08 Maret 2018 - 21:40 WIB
Infokom Elektrindo Dukung Bangun Akses Internet di Puskesmas Desa
Infokom Elektrindo Dukung Bangun Akses Internet di Puskesmas Desa
A A A
BIMA - PT Infokom Elektrindo melalui Akses Internet Rakyat (AIR) terus mendukung program Universal Services Obligation (USO) dari BAKTI Kemkominfo dengan membangun akses internet di daerah yang tidak terjangkau seperti di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Desa. Akses Internet Rakyat merupakan wujud komitmen dan dukungan Infokom sebagai salah satu penyedia jasa internet di Indonesia terhadap Pemerintah

General Manager Of Sales PT Infokom Elektrindo Tri Bimo Siswono Putro menambahkan, khususnya BAKTI Kemkominfo yang saat ini sedang melaksanakan kewajiban USO dan sesuai tagline AIR yaitu 'Menjangkau Batas Nusantara'. “Kami akan terus mengembangkan layanan kami hingga Penghujung Indonesia,” katanya.

Seperti diketahui, saat ini BPJS Kesehatan juga didukung oleh aplikasi online sehingga dibutuhkan akses internet sebagai penghubung ke aplikasi tersebut. Kepala Puskesmas Palibelo dokter Titien Sumarni mengungkapkan, akses internet di Puskesmasnya digunakan untuk pelayanan BPJS Kesehatan, di mana data pasien yang dilayani langsung dimasukan ke dalam aplikasi primarycare BPJS.

“Melalui aplikasi ini mulai dari pendaftaran, jenis layanan kesehatan hingga layanan Rujukan ke rumah sakit dapat dilakukan dan itu perlu layanan internet yang diberikan oleh Bakti Kemkominfo dan Infokom Elektrindo,” kata dia.

Selain itu, lanjut dia Puskesmas Palibelo juga dapat mengirimkan Laporan Ke Dinas Kesehatan melalui E-mail serta membuka aplikasi untuk melaporkan sarana dan prasarana ke pusat dengan menggunakan akses internet. Titien pun berharap pemerintah dapat memenuhi kebutuhan akses internet di seluruh Kabupaten Bima karena belum semua Puskesmas mendapatkan akses internet.

“Masih banyak sekali puskesmas-puskesmas di kabupaten yang lebih terpencil dan belum mendapatkan bantuan akses internet sehingga untuk layanan BPJS Kesehatan masih dilakukan secara manual,” pungkas Titien.
(fjo)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6126 seconds (0.1#10.140)