Budi Waseso Sambangi Kementerian BUMN Jelang Pergantian Dirut Bulog
A
A
A
JAKARTA - Menjelang pergantian direksi Perusahaan Umum (Perum) Badan Urusan Logistik (Bulog), Komjen Polisi Budi Waseso yang pernah menjabat sebagai Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) terlihat berada di kantor Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Buwas, biasa ia disapa menerangkan kehadirannya untuk keperluan administrasi.
Sebagai informasi, isu mengenai perombakan direksi Bulog sejatinya telah muncul sejak akhir pekan lalu. Dikabarkan, Budi Waseso yang akan menggantikan Djarot Kusumayakti sebagai Dirut Bulog. "Ini ada keperluan adminstrasi," ujar Buwas di Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat (27/4/2018).
Sementara itu Direktur Utama Bulog Djarot Kusumayakti sebelumnya mengaku siap dengan keputusan Menteri BUMN terkait pergantian dirinya. Djarot yang juga datang ke Kementerian BUMN mengaku merasa sehat dan menampilkan senyuman ramahnya dengan kemeja batik cokelat. "Sehat kok saya," ujar Djarot di Kementerian BUMN.
Djarot mengaku mengaku pasrah jika memang nantinya Menteri BUMN Rini Soemarno memutuskan untuk melengserkan dirinya dari jabatannya tersebut. "Yah namanya anak buah, apapun pasti di atas sudah berpikir yang terbaik," tandasnya.
Sebagai informasi, isu mengenai perombakan direksi Bulog sejatinya telah muncul sejak akhir pekan lalu. Dikabarkan, Budi Waseso yang akan menggantikan Djarot Kusumayakti sebagai Dirut Bulog. "Ini ada keperluan adminstrasi," ujar Buwas di Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat (27/4/2018).
Sementara itu Direktur Utama Bulog Djarot Kusumayakti sebelumnya mengaku siap dengan keputusan Menteri BUMN terkait pergantian dirinya. Djarot yang juga datang ke Kementerian BUMN mengaku merasa sehat dan menampilkan senyuman ramahnya dengan kemeja batik cokelat. "Sehat kok saya," ujar Djarot di Kementerian BUMN.
Djarot mengaku mengaku pasrah jika memang nantinya Menteri BUMN Rini Soemarno memutuskan untuk melengserkan dirinya dari jabatannya tersebut. "Yah namanya anak buah, apapun pasti di atas sudah berpikir yang terbaik," tandasnya.
(akr)