BNI Distribusikan TapCash untuk Peserta Program Mekaar PNM
A
A
A
JAKARTA - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk menjadi salah satu bank yang menyediakan sekitar 1.250 kartu uang elektronik yang didistribusikan kepada masyarakat peserta Program Mekaar PT PNM (Persero) di sekitar kawasan agriwisata Rancabali dan Rancaupas di Bandung Selatan, Jawa Barat, pada 26 Mei 2018, dan di Kampus Institut Pertanian Bogor (IPB) hari Minggu (3/6).
Penyaluran kartu BNI TapCash ini merupakan bagian dari program simultan yang dilakukan BNI dalam mendukung program percepatan literasi dan inklusi keuangan pada masyarakat yang memiliki akses terbatas terhadap layanan perbankan.
Dirut BNI Achmad Baiquni saat mendampingi menteri BUMN menuturkan pihaknya secara aktif terus menyalurkan bantuan finansial kepada pelaku usaha mikro dan kecil di sekitar kawasan hutan dengan kredit usaha rakyat (KUR) melalui kerja sama terpadu, baik dengan PT Perkebunan Nusantara maupun Perhutani.
Hingga 31 Mei 2018, BNI telah berhasil menyalurkan KUR sebesar Rp7,887 triliun. Penyaluran tersebut setara 58,42% dari target KUR yang akan disalurkan BNI pada tahun 2018 sebesar Rp13,5 triliun.
"Kerja sama BNI dengan BUMN pengelola kawasan hutan dan perkebunan, selama ini telah membuka peluang penyaluran KUR secara khusus. Sehingga penyaluran KUR dapat dilakukan secara lebih akurat, efektif, dan efisien," ujar Baiquni dalam keterangan pers, Senin (4/6/2018).
Penyaluran kartu BNI TapCash ini merupakan bagian dari program simultan yang dilakukan BNI dalam mendukung program percepatan literasi dan inklusi keuangan pada masyarakat yang memiliki akses terbatas terhadap layanan perbankan.
Dirut BNI Achmad Baiquni saat mendampingi menteri BUMN menuturkan pihaknya secara aktif terus menyalurkan bantuan finansial kepada pelaku usaha mikro dan kecil di sekitar kawasan hutan dengan kredit usaha rakyat (KUR) melalui kerja sama terpadu, baik dengan PT Perkebunan Nusantara maupun Perhutani.
Hingga 31 Mei 2018, BNI telah berhasil menyalurkan KUR sebesar Rp7,887 triliun. Penyaluran tersebut setara 58,42% dari target KUR yang akan disalurkan BNI pada tahun 2018 sebesar Rp13,5 triliun.
"Kerja sama BNI dengan BUMN pengelola kawasan hutan dan perkebunan, selama ini telah membuka peluang penyaluran KUR secara khusus. Sehingga penyaluran KUR dapat dilakukan secara lebih akurat, efektif, dan efisien," ujar Baiquni dalam keterangan pers, Senin (4/6/2018).
(fjo)