Kementan Prediksi Kebutuhan Hewan Kurban Naik 5%
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Pertanian (Kementan) mencatat kebutuhan hewan kurban untuk tahun 2018 diprediksi sebanyak 1.504.588 ekor atau naik sekitar 5% dari pemotongan hewan kurban tahun 2017. Kebutuhan hewan kurban tersebut terdiri dari Sapi sebanyak 462.339 ekor, Kerbau sebanyak 10.344 ekor; Kambing sebanyak 793.052 ekor dan Domba sebanyak 238.853 ekor.
Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan I Ketut Diarmita memastikan terkait ketersediaan pasokan hewan kurban untuk mengantisipasi persiapan menjelang pelaksanaan hewan kurban ini. "Kita pastikan ketersediaan stok hewan kurban lokal cukup untuk memenuhi kebutuhan hewan kurban tahun 2018," kata I Ketut Diarmita dalam keterangan resmi di Jakarta, Sabtu (4/8/2018).
Lantaran hal itu, Ia mengantisipasi kebutuhan daging sapi segar di pasar selama periode Hari Raya Idul Adha menjadi fokus utama untuk Kementan. "Kami telah berkoordinasi dengan feedloter untuk memberikan pasokan tambahan berupa sapi bakalan ex-impor siap potong dan sampai tanggal 30 Juli 2018, stok sapi bakalan siap potong sebanyak 30.170 ekor dan stok sapi bakalan yang sedang digemukan sebanyak 140.344," pungkasnya.
Saat ini, Kementan membentuk Tim Terpadu Pemantauan Hewan Tahun 2018 sebanyak 2.698 orang petugas yang terdiri dari Tim Ditjen PKH, Dinas DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten, Kementerian Agama BPJPH, FKH IPB dan PDHI, yang pada hari ini tanggal 3 Agustus 2018 yang dilepas oleh Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan yang mewakili Menteri Pertanian.
Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan I Ketut Diarmita memastikan terkait ketersediaan pasokan hewan kurban untuk mengantisipasi persiapan menjelang pelaksanaan hewan kurban ini. "Kita pastikan ketersediaan stok hewan kurban lokal cukup untuk memenuhi kebutuhan hewan kurban tahun 2018," kata I Ketut Diarmita dalam keterangan resmi di Jakarta, Sabtu (4/8/2018).
Lantaran hal itu, Ia mengantisipasi kebutuhan daging sapi segar di pasar selama periode Hari Raya Idul Adha menjadi fokus utama untuk Kementan. "Kami telah berkoordinasi dengan feedloter untuk memberikan pasokan tambahan berupa sapi bakalan ex-impor siap potong dan sampai tanggal 30 Juli 2018, stok sapi bakalan siap potong sebanyak 30.170 ekor dan stok sapi bakalan yang sedang digemukan sebanyak 140.344," pungkasnya.
Saat ini, Kementan membentuk Tim Terpadu Pemantauan Hewan Tahun 2018 sebanyak 2.698 orang petugas yang terdiri dari Tim Ditjen PKH, Dinas DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten, Kementerian Agama BPJPH, FKH IPB dan PDHI, yang pada hari ini tanggal 3 Agustus 2018 yang dilepas oleh Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan yang mewakili Menteri Pertanian.
(akr)