Astra Tol Tangerang-Merak Bangun Simpang Susun Balaraja Timur
A
A
A
TANGERANG - PT Marga Mandalasakti (Astra Tol Tangerang-Merak) terus meningkatkan layanan dengan melakukan pembangunan Simpang Susun Balaraja Timur (SS Balaraja Timur) serta peningkatan kualitas jalan melalui pelapisan ulang (overlay).
Dalam pelaksanaan proyek tersebut, PT MMS menggandeng sejumlah kontraktor yakni PT Adhi Karya (Persero) Tbk, PT Marga Maju Mapan dan PT Bumi Duta Persada. Pembangunan SS Balaraja Timur sepanjang 3,754 km ini terdiri atas pembangunan jembatan simpang susun, ramp 1 (off ramp arah Jakarta), ramp 2 (on ramp arah Jakarta), ramp 3 (off ramp arah Merak), ramp 4 (on ramp arah Merak) dan jalan akses sampai dengan pertemuan jalan nasional.
"Targetnya pembangunan simpang susun ini rampung pada Sementers II 2019. Selanjutnya kami juga akan bangun simpang susun Cikupa setelah berkoordinasi dengan pemerintah daerah," ujar Krist, Kamis (30/8/2018).
Dia menambahkan, keberadaan simpang susun Balaraja Timur diharapkan memberikan kemudahan aksesibilitas bagi masyarakat serta mampu mendorong pengembangan wilayah Balaraja dan Provinsi Banten.
Menurut Krist, untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas layanan, PT MMS mulai tahun depan akan membangun lajur ketiga di ruas tol Balaraja Barat-Cikande-Ciujung. Adapun tahap berikutnya, pembangunan lajur tambahan akan dilakukan di ruas Ciujung-Serang-Cilegon Timur.
"Peningkatan kualitas jalan dan penambahan lajur tol ini akan terus dilakukan sesuai kebutuhan dan diskusi dengan pemerintah daerah. Kita ingin turut memajukan Banten melalu penyediaan infrastruktur jalan yang nyaman," ujar dia.
Dalam pelaksanaan proyek tersebut, PT MMS menggandeng sejumlah kontraktor yakni PT Adhi Karya (Persero) Tbk, PT Marga Maju Mapan dan PT Bumi Duta Persada. Pembangunan SS Balaraja Timur sepanjang 3,754 km ini terdiri atas pembangunan jembatan simpang susun, ramp 1 (off ramp arah Jakarta), ramp 2 (on ramp arah Jakarta), ramp 3 (off ramp arah Merak), ramp 4 (on ramp arah Merak) dan jalan akses sampai dengan pertemuan jalan nasional.
"Targetnya pembangunan simpang susun ini rampung pada Sementers II 2019. Selanjutnya kami juga akan bangun simpang susun Cikupa setelah berkoordinasi dengan pemerintah daerah," ujar Krist, Kamis (30/8/2018).
Dia menambahkan, keberadaan simpang susun Balaraja Timur diharapkan memberikan kemudahan aksesibilitas bagi masyarakat serta mampu mendorong pengembangan wilayah Balaraja dan Provinsi Banten.
Menurut Krist, untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas layanan, PT MMS mulai tahun depan akan membangun lajur ketiga di ruas tol Balaraja Barat-Cikande-Ciujung. Adapun tahap berikutnya, pembangunan lajur tambahan akan dilakukan di ruas Ciujung-Serang-Cilegon Timur.
"Peningkatan kualitas jalan dan penambahan lajur tol ini akan terus dilakukan sesuai kebutuhan dan diskusi dengan pemerintah daerah. Kita ingin turut memajukan Banten melalu penyediaan infrastruktur jalan yang nyaman," ujar dia.
(ven)