Belum Stabil, Rizal Ramli Sebut Rupiah Bisa Melemah Lebih Dalam

Rabu, 03 Oktober 2018 - 15:01 WIB
Belum Stabil, Rizal...
Belum Stabil, Rizal Ramli Sebut Rupiah Bisa Melemah Lebih Dalam
A A A
JAKARTA - Ekonom Rizal Ramli menyebut pelemahan rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) masih belum selesai di level Rp15.000/USD. Mata uang Garuda menurutnya masih mungkin terpuruk lebih dalam lagi.

Rizal Ramli menjelaskan, melemahnya mata uang Garuda saat ini baru tahap permulaan. Menurut dia, titik keseimbangan baru rupiah-dolar masih belum terlihat.

"Apa kita sudah capai stabilitas baru? Tidak, belum, apa Rp15.000/USD sudah akhirnya? Maaf ini baru permulaan," ujarnya dalam seminar yang digelar Fraksi Partai Golkar di Jakarta, Rabu (3/10/2018).

Menurutnya ada beberapa alasan yang menguatkan pendapatnya tersebut. Salah satunya adalah kenaikan suku bunga AS (Fed rate). Diperkirakan Fed rate masih akan naik lagi secara bertahap hingga 2020.

"Sederhana alasannya, apa Fed masih naikkan suku bunga lagi? Ya. Berikutnya apa risiko emerging market berdampak ke Indonesia? Ya," paparnya.

Adapun, Rizal Ramli menambahkan, perang dagang juga berdampak ke pelemahan rupiah. Terkait dengan situasi ini, lanjutnya, peran pemimpin tertinggi negara sangat penting untuk dapat menghadapi dan keluar dari krisis.

"Setiap krisis di sisi lain bisa jadi kesempatan kalau pemimpinnya hebat. Mengubah krisis jadi kesempatan, contohnya Roosevelt dia membalikkan krisis ekonomi AS dari ekonomi nomor tujuh jadi nomor satu dunia," pungkasnya.
(fjo)
Berita Terkait
Nilai Tukar Rupiah Melemah
Nilai Tukar Rupiah Melemah
Balik Arah, Rupiah Menguat...
Balik Arah, Rupiah Menguat Tipis ke Rp16.251 Sore Ini
Nilai Tukar Rupiah Melemah...
Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp15.036
Rupiah Tertekan Meski...
Rupiah Tertekan Meski Indeks Dolar AS Melemah
Dollar AS Masih Tidak...
Dollar AS Masih Tidak Berdaya, Rupiah Seharusnya Bisa Menguat
Rupiah Lemas di Awal...
Rupiah Lemas di Awal Sesi, Hanya Naik Tipis ke Rp14.907/USD
Berita Terkini
Efek Tarif AS, Sejumlah...
Efek Tarif AS, Sejumlah Pabrik di China Mulai Stop Produksi
37 menit yang lalu
BNI Kantongi Laba Bersih...
BNI Kantongi Laba Bersih Rp5,4 Triliun di Kuartal I 2025, Ini Penopangnya
52 menit yang lalu
PCP Raih Standar Internasional...
PCP Raih Standar Internasional Tertinggi Keselamatan dan Kesehatan Kerja
1 jam yang lalu
Pertagas Jalin Kerja...
Pertagas Jalin Kerja Sama Pembangunan Infrastruktur Gas ke Polytama
1 jam yang lalu
15 Negara Bakal Dapat...
15 Negara Bakal Dapat Negosiasi Istimewa dari AS, Bagaimana Indonesia?
1 jam yang lalu
Andalan Masyarakat,...
Andalan Masyarakat, Super App BRImo Dipakai 40 Juta User dan Catat Transaksi Rp1.599 Triliun
2 jam yang lalu
Infografis
Negara NATO Ini Klaim...
Negara NATO Ini Klaim akan Diinvasi Rusia dalam Beberapa Tahun
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved