Matahari Catat Pertumbuhan 4,4% dan Laba bersih Rp1,5 Triliun
A
A
A
JAKARTA - PT Matahari Department Store Tbk mencatat penjualan kotor sebesar Rp 13,6 triliun sepanjang sembilan bulan pertama 2018, meningkat 3,0% dibanding periode sama tahun lalu sebesar Rp 13,2 triliun.
Richard Gibson, CEO dan Vice President Director Perseroan, dalam keterangan tertulis, Selasa (30/10/2018) mengatakan, pendapatan bersih naik 3,0% menjadi Rp 7,8 triliun. Penjualan tumbuh sebesar 4.4%, dan mencatat laba bersih sebesar Rp 1,5 triliun, ekuivalen 11% dari penjualan. Saat ini Matahari memiliki 155 gerai di 74 kota di Indonesia. Dua gerai baru Matahari resmi dibuka tahun ini di Mamuju, Sulawesi Barat, dan Cilegon, Banten.
Matahari menawarkan merchandise secara daring melalui MATAHARI.COM. Perseroan berencana untuk membuka satu gerai baru lagi pada kuartal terakhir 2018. Inisiatif penjualan merchandise terus berlanjut guna meningkatkan daya tarik pelanggan.
"Kami terus memperkenalkan berbagai cara inovatif untuk meningkatkan penawaran produk merchandise kami, untuk meningkatkan pengalaman belanja pelanggan. Basis keanggotaan pelanggan aktif kami juga terus meningkat. Saat ini berjumlah 6,7 juta, ini merupakan bukti kekuatan kami dalam memberikan nilai lebih kepada pelanggan,“ kata Richard.
Richard Gibson, CEO dan Vice President Director Perseroan, dalam keterangan tertulis, Selasa (30/10/2018) mengatakan, pendapatan bersih naik 3,0% menjadi Rp 7,8 triliun. Penjualan tumbuh sebesar 4.4%, dan mencatat laba bersih sebesar Rp 1,5 triliun, ekuivalen 11% dari penjualan. Saat ini Matahari memiliki 155 gerai di 74 kota di Indonesia. Dua gerai baru Matahari resmi dibuka tahun ini di Mamuju, Sulawesi Barat, dan Cilegon, Banten.
Matahari menawarkan merchandise secara daring melalui MATAHARI.COM. Perseroan berencana untuk membuka satu gerai baru lagi pada kuartal terakhir 2018. Inisiatif penjualan merchandise terus berlanjut guna meningkatkan daya tarik pelanggan.
"Kami terus memperkenalkan berbagai cara inovatif untuk meningkatkan penawaran produk merchandise kami, untuk meningkatkan pengalaman belanja pelanggan. Basis keanggotaan pelanggan aktif kami juga terus meningkat. Saat ini berjumlah 6,7 juta, ini merupakan bukti kekuatan kami dalam memberikan nilai lebih kepada pelanggan,“ kata Richard.
(akn)