Hotel Melia Ekspansi Pasar di Kawasan Asia Pasifik
A
A
A
JAKARTA - Jaringan hotel terkemuka asal Spanyol, Melia Hotels International baru saja mengumumkan rencana ekspansi perusahaan bersamaan dengan tur Asia Pasifik sebagai salah satu area utama dalam pertumbuhan bisnis pariwisata dan perhotelan perusahaan.
Rencana ekspansi perusahaan ini dipastikan oleh Executive Vice Chairman dan CEO Melia Hotels International Gabriel Escarrer Jaume, Chief Operating Officer André Gerondeau, dan Regional Vice President Asia Pacific Bernardo Cabot setelah mengakhiri tur Asia Pasifik mereka dengan mengunjungi China, Thailand, Vietnam dan Indonesia.
"Sebagai perusahaan hotel terbesar nomor tiga di Eropa, kami sangat optimis dengan pertumbuhan Melia Hotels International di Asia Pasifik. Sejalan dengan sifat pasar yang sangat dinamis ini, kami berharap dapat melanjutkan momentum dan komitmen kami di Asia Pasifik," ujar Gabriel Escarrer dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Senin (12/11/2018).
Dia mengatakan, sebagai negara pertama dalam ekspansi perusahaan ke luar negeri, Indonesia memegang posisi penting bagi perusahaan di mana delapan hotel telah beroperasi penuh dan berlokasi di kota dan destinasi strategis seperti Jakarta, Yogyakarta, Makassar dan Bali, dari total 16 properti yang direncanakan.
"Saat ini Melia Hotels International termasuk dalam tiga besar perusahaan chain hotel internasional dan berkomitmen untuk mempromosikan berbagai tempat wisata di Indonesia melalui properti mereka, di mana delapan properti baru dalam pipeline perusahaan akan berlokasi di kota dan destinasi utama lainnya yang tersebar di Tanah Air," katanya. `
Sejak pembukaan Melia Bali pada 1985 yang menjadi hotel pertama dalam ekspansi di luar Spanyol, perusahaan telah memiliki fokus yang kuat pada pasar Asia di mana saat ini telah memiliki berbagai properti di tujuh negara.
Melalui empat brand yang tersedia di Asia Pasifik saat ini yaitu Gran Melia Hotels & Resorts, Melia Hotels & Resorts, Sol by Melia dan INNSIDE by Melia, perusahaan memprediksi bahwa pertumbuhan bisnis di area ini dapat berkontribusi pada hasil finansial secara global dan memiliki potensi untuk bertumbuh pesat seperti pasar Karibia. Perusahaan juga berencana untuk memperkenalkan dua brand lain mereka ke pasar Asia, yaitu ME by Melia dan Paradisus by Melia.
Selama enam tahun terakhir, perusahaan berhasil mempertahankan pertumbuhan yang stabil di Asia Pasifik. Dimulai dari enam hotel, hingga kini menjadi total 51 properti yang telah beroperasi dan berada dalam pipeline.
Rencana ekspansi perusahaan ini dipastikan oleh Executive Vice Chairman dan CEO Melia Hotels International Gabriel Escarrer Jaume, Chief Operating Officer André Gerondeau, dan Regional Vice President Asia Pacific Bernardo Cabot setelah mengakhiri tur Asia Pasifik mereka dengan mengunjungi China, Thailand, Vietnam dan Indonesia.
"Sebagai perusahaan hotel terbesar nomor tiga di Eropa, kami sangat optimis dengan pertumbuhan Melia Hotels International di Asia Pasifik. Sejalan dengan sifat pasar yang sangat dinamis ini, kami berharap dapat melanjutkan momentum dan komitmen kami di Asia Pasifik," ujar Gabriel Escarrer dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Senin (12/11/2018).
Dia mengatakan, sebagai negara pertama dalam ekspansi perusahaan ke luar negeri, Indonesia memegang posisi penting bagi perusahaan di mana delapan hotel telah beroperasi penuh dan berlokasi di kota dan destinasi strategis seperti Jakarta, Yogyakarta, Makassar dan Bali, dari total 16 properti yang direncanakan.
"Saat ini Melia Hotels International termasuk dalam tiga besar perusahaan chain hotel internasional dan berkomitmen untuk mempromosikan berbagai tempat wisata di Indonesia melalui properti mereka, di mana delapan properti baru dalam pipeline perusahaan akan berlokasi di kota dan destinasi utama lainnya yang tersebar di Tanah Air," katanya. `
Sejak pembukaan Melia Bali pada 1985 yang menjadi hotel pertama dalam ekspansi di luar Spanyol, perusahaan telah memiliki fokus yang kuat pada pasar Asia di mana saat ini telah memiliki berbagai properti di tujuh negara.
Melalui empat brand yang tersedia di Asia Pasifik saat ini yaitu Gran Melia Hotels & Resorts, Melia Hotels & Resorts, Sol by Melia dan INNSIDE by Melia, perusahaan memprediksi bahwa pertumbuhan bisnis di area ini dapat berkontribusi pada hasil finansial secara global dan memiliki potensi untuk bertumbuh pesat seperti pasar Karibia. Perusahaan juga berencana untuk memperkenalkan dua brand lain mereka ke pasar Asia, yaitu ME by Melia dan Paradisus by Melia.
Selama enam tahun terakhir, perusahaan berhasil mempertahankan pertumbuhan yang stabil di Asia Pasifik. Dimulai dari enam hotel, hingga kini menjadi total 51 properti yang telah beroperasi dan berada dalam pipeline.
(fjo)