Rupiah Sesi Siang Makin Meroket Saat IHSG Tergelincir
A
A
A
JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada perdagangan siang hari ini, Jumat (23/11/2018) terus meroket untuk menjaga tren positif dalam beberapa hari terakhir. Kondisi mata uang Garuda mengiringi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang tergelincir ke zona merah.
Menurut Yahoo Finance, rupiah hingga perdagangan sesi I berada di posisi Rp14.515/USD atau melesat naik dari posisi penutupan sebelumnya di level Rp14.575/USD. Rupiah sendiri bergerak pada kisaran level Rp14.515 hingga Rp14.615/USD.
Posisi rupiah berdasarkan data Bloomberg, siang ini berada di level Rp14.516/USD atau jauh lebih baik dibandingkan penutupan kemarin di posisi Rp14.580/USD. Siang ini tercatat rupiah bergerak pada kisaran harian Rp14.512-Rp14.556/USD.
Sementara, data SINDOnews bersumber dari Limas menunjukkan, rupiah siang ini berada di level Rp14.520/USD atau masih perkasa dibanding penutupan sebelumnya di posisi Rp14.670/USD.
Menurut data dari kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI, menunjukkan rupiah siang ini tertahan dalam zona hijau di level Rp14.552/USD. Posisi ini memperlihatkan rupiah balik melawan dari posisi sebelumnya Rp14.592/USD.
Di sisi lain IHSG pada perdagangan siang ini tergelincir usai kehilangan 3,62 poin atau 0,06% ke level 5.987,19 setelah pagi tadi dibuka pada posisi 6.002,38 dengan penguatan 11,570 poin atau setara 0,193%. Sedangkan kemarin merayap tipis sebesar 42,76 poin atau 0,72% ke level 5.990,81
Sektor saham dalam negeri mayoritas menguat dengan sektor perkebunan menguat tertinggi sebesar 1,54% diikuti pertambangan merangkak naik 1,00%. Sementara, sektor dengan pelemahan yakni aneka industri mencapai 0,67%.
Adapun nilai transaksi pada bursa Indonesia tercatat sebesar Rp2,84 miliar dengan 5,27 juta saham diperdagangkan pada sesi siang hari ini dan transaksi bersih asing minus Rp61,80 miliar dengan aksi jual asing sebesar Rp634,11 miliar dan aksi beli asing mencapai Rp572,30 miliar. Tercatat 174 saham naik, 186 turun dan 136 saham mendatar.
Beberapa saham yang menguat di antaranya PT Prodia Widyahusada Tbk. (PRDA), PT Pool Advista Indonesia Tbk. (POOL) dan PT Waran Seri I Pool Advista Finance Tbk. (POLA-W). Sementara saham-saham dengan pelemahan yakni PT Astra International Tbk. (ASII), PT Arkadia Digital Media Tbk. (DIGI) serta PT Waran Seri I Barito Pacific Tbk. (BRPT-W).
Menurut Yahoo Finance, rupiah hingga perdagangan sesi I berada di posisi Rp14.515/USD atau melesat naik dari posisi penutupan sebelumnya di level Rp14.575/USD. Rupiah sendiri bergerak pada kisaran level Rp14.515 hingga Rp14.615/USD.
Posisi rupiah berdasarkan data Bloomberg, siang ini berada di level Rp14.516/USD atau jauh lebih baik dibandingkan penutupan kemarin di posisi Rp14.580/USD. Siang ini tercatat rupiah bergerak pada kisaran harian Rp14.512-Rp14.556/USD.
Sementara, data SINDOnews bersumber dari Limas menunjukkan, rupiah siang ini berada di level Rp14.520/USD atau masih perkasa dibanding penutupan sebelumnya di posisi Rp14.670/USD.
Menurut data dari kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI, menunjukkan rupiah siang ini tertahan dalam zona hijau di level Rp14.552/USD. Posisi ini memperlihatkan rupiah balik melawan dari posisi sebelumnya Rp14.592/USD.
Di sisi lain IHSG pada perdagangan siang ini tergelincir usai kehilangan 3,62 poin atau 0,06% ke level 5.987,19 setelah pagi tadi dibuka pada posisi 6.002,38 dengan penguatan 11,570 poin atau setara 0,193%. Sedangkan kemarin merayap tipis sebesar 42,76 poin atau 0,72% ke level 5.990,81
Sektor saham dalam negeri mayoritas menguat dengan sektor perkebunan menguat tertinggi sebesar 1,54% diikuti pertambangan merangkak naik 1,00%. Sementara, sektor dengan pelemahan yakni aneka industri mencapai 0,67%.
Adapun nilai transaksi pada bursa Indonesia tercatat sebesar Rp2,84 miliar dengan 5,27 juta saham diperdagangkan pada sesi siang hari ini dan transaksi bersih asing minus Rp61,80 miliar dengan aksi jual asing sebesar Rp634,11 miliar dan aksi beli asing mencapai Rp572,30 miliar. Tercatat 174 saham naik, 186 turun dan 136 saham mendatar.
Beberapa saham yang menguat di antaranya PT Prodia Widyahusada Tbk. (PRDA), PT Pool Advista Indonesia Tbk. (POOL) dan PT Waran Seri I Pool Advista Finance Tbk. (POLA-W). Sementara saham-saham dengan pelemahan yakni PT Astra International Tbk. (ASII), PT Arkadia Digital Media Tbk. (DIGI) serta PT Waran Seri I Barito Pacific Tbk. (BRPT-W).
(akr)