MRT Target Beroperasi Maret 2019, Kereta Tambahan Tiba Desember

Kamis, 29 November 2018 - 15:40 WIB
MRT Target Beroperasi...
MRT Target Beroperasi Maret 2019, Kereta Tambahan Tiba Desember
A A A
JAKARTA - Mass rapid transit atau moda raya terpadu (MRT) fase I menghubungkan Lebak Bulus hingga Bundaran HI ditargetkan pada pertengahan Maret 2019 akan mulai beroperasi. Sementara mulai pada 14 Februari 2019, Kereta MRT akan mulai dioperasikan secara ujicoba selama satu bulan.

(Baca Juga: Hampir Rampung, Pembangunan MRT Jakarta Capai 97,57%Terkait pengadaan kereta, Direktur Konstruksi PT MRT Jakarta Silvy Halim menyebutkan akan ada kereta tambahan yang akan tiba di Jakarta. Ia juga menerangkan sampai saat ini baru ada 12 kereta yang diujicobakan.

"Perhari ini kita sudah punya total 12 kereta. Pengiriman lima kereta terakhir itu akan ada di 1 Desember, di mana saat itu kereta akan tiba di Tanjung Priok dan setelah itu akan di bawa ke Depo," ujar Silvy Halim di Jakarta, Kamis (29/11/2018).
(Baca Juga: Stasiun MRT Akan Ramah Bagi Ojek OnlineLebih lanjut terang dia, untuk sistem persinyalan untuk MRT pun sudah mulai dilakukan, hal ini dikarenakan agar ketepatan dan waktu tiba MRT sesuai dengan jadwal. "Kita ada sistem ATO namanya dan kita sedang fokus monitor mengenai ketepatan kereta sampai di stasiun. Ini harus tepat sampainya," ungkapnya.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama PT MRT Jakarta William Syahbandar menerangkan, MRT Jakarta menggunakan grade 150 kV. Dari Taman Sambas pasokan listrik didistribusikan ke gardu traksi. Perjanjian kerja sama ini telah disepakati antara PLN dengan MRT sejak Maret 2015 dengan penerimaan listrik tegangan tinggi dengan kategori 14 premium silver agar keandalan listriknya terjaga.

"Untuk pembangunan instalasi gardu induk telah dimulai sejak 2017 lalu hingga penyelesaian Juni 2018 lalu. Dengan pasokan ini rangkaian pengetesan kereta di jalur utama akan segera dilakukan,” jelasnya.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1661 seconds (0.1#10.140)