Infokom Elektrindo Incar Revenue Tahun Depan Rp302 Miliar

Senin, 17 Desember 2018 - 17:29 WIB
Infokom Elektrindo Incar...
Infokom Elektrindo Incar Revenue Tahun Depan Rp302 Miliar
A A A
JAKARTA - PT Infokom Elektrindo, perusahaan telekomunikasi berbasis ICT menargetkan revenue atau pendapatan tahun 2019 sebesar Rp302 miliar. Angka tersebut naik dari target revenue tahun ini sebesar Rp180 miliar.

"Adapun sampai Oktober 2018 revenue Infokom sudah mencapai Rp147 miliar dengan net profit sebesar Rp20 miliar dari target revenue sebesar Rp180 miliar dan target profit Rp26 miliar," kata Chief Financial Officer (CFO) Infokom Elektrindo Ahmad Sugiri usai peresmian kantor baru Infokom di Gedung MNC Tower, Jakarta, Senin (17/12/2018).

Untuk mencapai target-target tersebut, perseroan terus meningkatkan kualitas layanannya terhadap para pelanggan. Saat ini, Infokom sedang mengembangkan layanan ICT Solutions dimana salah satu produk unggulannya adalah Infokom Digital Advertising (IDA).

Dia menjelaskan, IDA merupakan sebuah platform digital yang dapat diaplikasikan di berbagai tempat contohnya media advertising di bandara, rumah sakit dan jaringan internet gratis di area publik.

Selain itu, Infokom juga sedang melakukan pengembangan teknologi satelit dari frekuensi C-Band ke Ku-Band yang memiliki kapasitas data yang lebih besar. Sehingga, dapat memenuhi kebutuhan pelanggan yang saat ini membutuhkan kapasitas besar dengan harga yang lebih murah. Adapun menghadapi tahun 2019, Infokom saat ini fokus pada operational excellent, salah satunya dengan membangun end to end integrated system information.

Menurut Ahmad, hal tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan kepada pelanggan dengan memberikan layanan Real Time Monitoring Systems dimana semua layanan termasuk gangguan akan dapat di monitor dan lebih cepat ditangani. "Sistem tersebut juga dapat mendokumentasikan detail pelanggan, layanan yang digunakan, lokasi site, parameter teknis hingga informasi billing," ungkapnya.

Perseroan juga siap mendukung program pemerintah yaitu Universal Service Obligation (USO) bekerja sama dengan BP3TI menyelenggarakan akses internet untuk sekolah dan masyarakat sekitar. Nantinya, program Akses Internet Rakyat akan berfokus pada daerah 3T (terdepan, terluar, tertinggal) di Indonesia.

"Tahun depan kami akan ada layanan untuk data dan voice berupa Base Transceiver Station (BTS) di wilayah 3 T diseluruh Indonesia. Selain itu juga akan ada penambahan sekitar 1.000-1.500 remote baru akan kita dapatkan pada tahun depan," paparnya.

Perseroan pun baru saja melakukan peresmian kantor baru yang terletak di Gedung MNC Tower Lantai 25. Dirinya berharap, adanya kantor baru ini dapat meningkatkan performa bisnis dari Infokom ditahun-tahun mendatang.

Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo menuturkan, keberadaan kantor baru Infokom ini diharapkan akan memberikan nilai tambah dan high impact terhadap komunikasi dan kordinasi antar departemen. "Dengan adanya kantor baru ini mudah-mudahan dapat bekerja lebih baik lagi, saya melihat Infokom sudah banyak improvisasi dengan manajemen yang baru ini. Businessmodelnya juga sudah tepat," imbuhnya.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1091 seconds (0.1#10.140)