PLN Terus Kebut Pemulihan Jaringan Listrik Pasca Tsunami Selat Sunda
PLN Terus Kebut Pemulihan Jaringan Listrik Pasca Tsunami Selat Sunda
A
A
A
JAKARTA - PT PLN (Persero) menerjunkan 200 personel di Banten dan 40 personel di Lampung untuk mempercepat perbaikan dan pemulihan infrastruktur kelistrikan di daerah terdampak bencana tsunami Selat Sunda.
Hingga saat ini, sebanyak 238 gardu distribusi dari 248 gardu telah menyala di daerah terdampak bencana di Banten dan 10 gardu dilistriki dengan genset PLN. Seperti di daerah Pantai Panimbang, Tanjung Lesung hingga Sumur sedang dilaksanakan proses perbaikan jaringan listrik pada hari ini.
Tidak hanya itu, petugas gabungan juga mengupayakan untuk membangun tiang listrik tertanam kembali dan menarik jaringan. Untuk di daerah tersebut sebanyak 47 tiang sudah tertanam dari 50 tiang yang sebelumnya roboh ataupun patah.
"Sejak pagi tadi petugas gabungan PLN sedang mengupayakan pemulihan listrik di Kp. Kalicaah, Pandeglang yang masih belum teraliri listrik PLN. Namun saat ini pekerjaan belum dapat dilanjutkan karena kondisi ombak pasang disertai cuaca hujan deras," ungkap Executive Vice President Corporate Communication & CSR PLN I Made Suprateka dalam keterangan resmi, Selasa (25/12/2018).
Di Lampung, lanjut dia, sebanyak 20 gardu distribusi dari 22 gardu telah berhasil dinyalakan. Secara paralel PLN juga tengah memperbaiki 12 tiang, baik yang roboh maupun patah akibat terjangan tsunami.
Di bagian lain, Tim Gabungan YBM PLN dan PLN Peduli (CSR PLN) menyalurkan bantuan ke Banten diantaranya di Kp. Ketapang, Kp. Ciputih, Kp. Tenjohalang Timur, Kp. Bonghas serta Pulau Sebesi, Lampung. Adapun bantuan yang dikirimkan berupa kebutuhan sembako, makanan bayi, pakaian, peralatan mandi, popok, pembalut, obat-obatan, terpal, tenda, gas dan air.
Tidak hanya itu, bantuan penerangan berupa 43 unit genset juga telah didistribusikan ke wilayah Banten yang terdampak bencana dimana 12 genset sudah membantu menerangi Kp. Kalicaah, Kec Labuan, Kab Pandeglang, serta 2 unit genset untuk Lampung.
Saat ini, tim relawan PLN yang terdiri dari 11 armada masing-masing berasal dari YBM PLN Pusat, UID Jabar, UID Banten, UID Jakarta Raya dan Indonesia Power berpencar ke tujuh lokasi di Banten, yaitu Taman Jaya, Kp. Paniis, Tanjung Lame, Kp.Ciputih, Pulau Badul, Kp. Pasir Malang dan Kp. Katapang untuk memberikan bantuan tersebut.
Hingga saat ini, sebanyak 238 gardu distribusi dari 248 gardu telah menyala di daerah terdampak bencana di Banten dan 10 gardu dilistriki dengan genset PLN. Seperti di daerah Pantai Panimbang, Tanjung Lesung hingga Sumur sedang dilaksanakan proses perbaikan jaringan listrik pada hari ini.
Tidak hanya itu, petugas gabungan juga mengupayakan untuk membangun tiang listrik tertanam kembali dan menarik jaringan. Untuk di daerah tersebut sebanyak 47 tiang sudah tertanam dari 50 tiang yang sebelumnya roboh ataupun patah.
"Sejak pagi tadi petugas gabungan PLN sedang mengupayakan pemulihan listrik di Kp. Kalicaah, Pandeglang yang masih belum teraliri listrik PLN. Namun saat ini pekerjaan belum dapat dilanjutkan karena kondisi ombak pasang disertai cuaca hujan deras," ungkap Executive Vice President Corporate Communication & CSR PLN I Made Suprateka dalam keterangan resmi, Selasa (25/12/2018).
Di Lampung, lanjut dia, sebanyak 20 gardu distribusi dari 22 gardu telah berhasil dinyalakan. Secara paralel PLN juga tengah memperbaiki 12 tiang, baik yang roboh maupun patah akibat terjangan tsunami.
Di bagian lain, Tim Gabungan YBM PLN dan PLN Peduli (CSR PLN) menyalurkan bantuan ke Banten diantaranya di Kp. Ketapang, Kp. Ciputih, Kp. Tenjohalang Timur, Kp. Bonghas serta Pulau Sebesi, Lampung. Adapun bantuan yang dikirimkan berupa kebutuhan sembako, makanan bayi, pakaian, peralatan mandi, popok, pembalut, obat-obatan, terpal, tenda, gas dan air.
Tidak hanya itu, bantuan penerangan berupa 43 unit genset juga telah didistribusikan ke wilayah Banten yang terdampak bencana dimana 12 genset sudah membantu menerangi Kp. Kalicaah, Kec Labuan, Kab Pandeglang, serta 2 unit genset untuk Lampung.
Saat ini, tim relawan PLN yang terdiri dari 11 armada masing-masing berasal dari YBM PLN Pusat, UID Jabar, UID Banten, UID Jakarta Raya dan Indonesia Power berpencar ke tujuh lokasi di Banten, yaitu Taman Jaya, Kp. Paniis, Tanjung Lame, Kp.Ciputih, Pulau Badul, Kp. Pasir Malang dan Kp. Katapang untuk memberikan bantuan tersebut.
(fjo)
Explore More