Trump: Ada Kemajuan Besar dalam Kesepakatan Dagang dengan China
A
A
A
WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dalam cuitannya di Twitter Sabtu (29/12) lalu mengatakanbahwa dirinya dan Presiden China Xi Jinping telah melakukan pembicaraan panjang dan sangat baik terkait kesepakatan perdagangan dengan China.
Trump menegaskan, ada kemungkinan kesepakatan perdagangan antara Amerika Serikat dan China mengalami kemajuan yang sangat baik. Seperti diketahui, kedua negara telah terlibat perang dagang sepanjang tahun 2018.
Akibatnya, pasar keuangan dunia terguncang karena arus barang bernilai ratusan miliar dolar antara dua ekonomi terbesar dunia tersebut telah terganggu oleh tarif.
Trump dan Xi kemudian sepakat untuk melakukan gencatan dalam perang dagang dan memutuskan untuk menunda mengenakan lebih banyak tarif selama 90 hari mulai 1 Desember 2018 sementara mereka menegosiasikan kesepakatan untuk mengakhiri perselisihan setelah berbulan-bulan meningkatnya ketegangan.
"Baru saja melakukan pembicaraan yang panjang dan sangat baik dengan Presiden Xi dari China," tulis Trump seperti dikutip Reuters, Minggu (30/12/2018). "Kesepakatan berjalan dengan sangat baik. Jika dibuat, itu akan sangat komprehensif, mencakup semua siu, area dan titik perselisihan. Kemajuan besar sedang dibuat!" cuitnya.
Di bagian lain, media pemerintah China juga menyatakan bahwa Xi dan Trump berbicara pada hari Sabtu (29/12), dan mengutip Xi yang mengatakan bahwa tim dari kedua negara telah bekerja untuk mengimplementasikan konsensus yang dicapai dengan Trump.
"Saya berharap kedua tim akan saling bertemu setengah jalan, bekerja keras, dan berusaha untuk mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan dan bermanfaat bagi dunia secepat mungkin," kata Xi seperti dilansir kantor berita Xinhua.
Trump menegaskan, ada kemungkinan kesepakatan perdagangan antara Amerika Serikat dan China mengalami kemajuan yang sangat baik. Seperti diketahui, kedua negara telah terlibat perang dagang sepanjang tahun 2018.
Akibatnya, pasar keuangan dunia terguncang karena arus barang bernilai ratusan miliar dolar antara dua ekonomi terbesar dunia tersebut telah terganggu oleh tarif.
Trump dan Xi kemudian sepakat untuk melakukan gencatan dalam perang dagang dan memutuskan untuk menunda mengenakan lebih banyak tarif selama 90 hari mulai 1 Desember 2018 sementara mereka menegosiasikan kesepakatan untuk mengakhiri perselisihan setelah berbulan-bulan meningkatnya ketegangan.
"Baru saja melakukan pembicaraan yang panjang dan sangat baik dengan Presiden Xi dari China," tulis Trump seperti dikutip Reuters, Minggu (30/12/2018). "Kesepakatan berjalan dengan sangat baik. Jika dibuat, itu akan sangat komprehensif, mencakup semua siu, area dan titik perselisihan. Kemajuan besar sedang dibuat!" cuitnya.
Di bagian lain, media pemerintah China juga menyatakan bahwa Xi dan Trump berbicara pada hari Sabtu (29/12), dan mengutip Xi yang mengatakan bahwa tim dari kedua negara telah bekerja untuk mengimplementasikan konsensus yang dicapai dengan Trump.
"Saya berharap kedua tim akan saling bertemu setengah jalan, bekerja keras, dan berusaha untuk mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan dan bermanfaat bagi dunia secepat mungkin," kata Xi seperti dilansir kantor berita Xinhua.
(fjo)