Fintech Pembayaran di SPBU Pertamina Segera Meluncur
A
A
A
JAKARTA - Himpunan Bank-Bank Milik Negara (Himbara) segera meluncurkan financial technology (fintech) buat memfasilitasi pembayaran di PT Pertamina dan PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom). Direktur Utama PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Kartika Wirjoatmodjo mengatakan, fintech tersebut meluncur kuartal I/2019.
Fintech dari sisi pembayaran itu, kata Tiko, merupakan sinergi BUMN Himbara dengan Telkom dan Pertamina sehingga, bisa digunakan oleh masyarakat luas. "Bentuk fintech sistem pembayaran berbasis QR code. Semoga di kuartal I/2019 kita launching," ujarnya di Jakarta, Senin (7/1/2018).(Baca Juga: Gelar RUPSLB, Bank Mandiri Tambah Satu Direksi BaruTiko menjelaskan, perseroan punya Mandiri Capital Indonesia dengan dana Rp400 miliar untuk investasi di fintech. Tambahan modal itu membuat Mandiri Capital Indonesia berkolaborasi antara bisnis perbankan dan fintech. "Kita penetrasi di segmen yang belum kita sentuh. Di fintech ini salah satunya masuk ke ultra mikro di Amartha," katanya.
Corporate Secretary Bank Mandiri Rohan Hafas menambahkan, pembayaran di SPBU Pertamina akan bisa melalui fintech Himbara yang tergabung dalam link. Langkah membuat platform yang disamakan ini supaya efisien. "Namanya belum ada, meluncur sesegera mungkin kuartal I/2019. Kerja sama dalam sistem pembayaran satu plafon Pertamina sama Telkom," pungkasnya.
Sebelumnya BMRI memutuskan untuk mengangkat Riduan sebagai Direktur Commercial Banking dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar hari ini. Sebelumnya, Riduan merupakan Senior Executive Vice President Middle Corporate.
Fintech dari sisi pembayaran itu, kata Tiko, merupakan sinergi BUMN Himbara dengan Telkom dan Pertamina sehingga, bisa digunakan oleh masyarakat luas. "Bentuk fintech sistem pembayaran berbasis QR code. Semoga di kuartal I/2019 kita launching," ujarnya di Jakarta, Senin (7/1/2018).(Baca Juga: Gelar RUPSLB, Bank Mandiri Tambah Satu Direksi BaruTiko menjelaskan, perseroan punya Mandiri Capital Indonesia dengan dana Rp400 miliar untuk investasi di fintech. Tambahan modal itu membuat Mandiri Capital Indonesia berkolaborasi antara bisnis perbankan dan fintech. "Kita penetrasi di segmen yang belum kita sentuh. Di fintech ini salah satunya masuk ke ultra mikro di Amartha," katanya.
Corporate Secretary Bank Mandiri Rohan Hafas menambahkan, pembayaran di SPBU Pertamina akan bisa melalui fintech Himbara yang tergabung dalam link. Langkah membuat platform yang disamakan ini supaya efisien. "Namanya belum ada, meluncur sesegera mungkin kuartal I/2019. Kerja sama dalam sistem pembayaran satu plafon Pertamina sama Telkom," pungkasnya.
Sebelumnya BMRI memutuskan untuk mengangkat Riduan sebagai Direktur Commercial Banking dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar hari ini. Sebelumnya, Riduan merupakan Senior Executive Vice President Middle Corporate.
(akr)